KOMPAS.com - Roy Keane mengatakan Manchester United akan kesulitan menghentikan dominasi Liverpool dan Manchester City musim depan.
Mantan kapten Man United itu mengungkapkan eks timnya masih jauh tertinggal dari Liverpool dan Manchester City.
Roy Keane memakai jumlah poin di papan klasemen Liga Inggris musim ini sebagai bukti argumentasi.
Roy Keane menyebut poin yang terpampang di klasemen menunjukkan kemampuang masing-masing tim. Karena itulah dia menganggap Man United tertinggal jauh dari kedua tim tersebut.
Baca juga: Man United Tak Akan Tinggal Diam Melihat Liverpool Juara Liga Inggris Lagi
Liverpool memuncaki klasemen dengan 86 poin, unggul 23 angka atas Man City yang menghuni peringkat kedua.
The Reds, julukan Liverpool, bahkan sudah mengunci gelar juara Liga Inggris 2019-2020.
Adapun Manchester United duduk di posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 49 poin.
"Klasemen liga tidak pernah bohong. Lihat total poin mereka," kata Roy Keane dilansir Mirror.
"Saya tahu orang-orang mengatakan bahwa Man United pernah menang satu atau dua kali melawan Liverpool dan Man City. Namun, ini semua tentang jumlah poin," lanjutnya.
"Jadi, saya tidak berpikir Man United bisa bersaing musim depan atau bahkan untuk dua tahun lagi," ujar Roy Keane.
Bagi Roy Keane, kedatangan Bruno Fernandes, Odion Ighalo, serta kembalinya Marcus Rashford dan Paul Pogba dari cedera tak cukup membuat Man United kembali ke jalur persaingan.
Dia menegaskan Manchester United perlu membeli beberapa pemain lagi untuk memperkuat lini belakang mereka.
"Saya pikir perlu ada peningkatan sehingga mereka bisa memperkecil ketertinggalan. Ada pekerjaan yang harus dilakukan Ole Gunnar Solskjaer (pelatih Man United) dan para pemain," tuturnya.
"Mereka kehilangan sesuatu. Man United belum cukup konsisten," ujar eks pemain asal Irlandia ini.
Baca juga: Solskjaer Akui Man United Kesulitan Raih Trofi Tanpa Sir Alex Ferguson
"Dengan beberapa pemain yang sudah fit lagi, Man United pasti akan berusaha finis di empat besar. Namun, untuk mencapai itu dibutuhkan usaha yang besar."