KOMPAS.com - Bintang sepak bola dunia asal Perancis, Zinedine Zidane, memutuskan pensiun dari Real Madrid pada Mei 2006.
Dia mengakhiri kariernya bersama Real Madrid saat berusia 33 tahun.
Di balik kisah tersebut, terdapat cerita menarik kala peraih satu kali trofi Ballon d'Or itu melakoni laga perpisahan dengan Real Madrid.
Laga itu tersaji di Stadion Santiago Bernabeu, saat Real Madrid menjamu Villarreal pada pekan ke-37 Liga Spanyol, 7 Mei 2006.
Kala itu, Zidane cs bermain imbang dengan skor 3-3.
Baca juga: Alasan Francesco Totti Menolak Real Madrid Era Los Galacticos
Zidane berhasil menyumbangkan satu gol untuk Real Madrid pada menit ke-66. Sementara dua gol lainnya dicetak oleh Julio Baptista (22' dan 88').
Adapun tiga gol Villarreal tercipta lewat dwigol Diego Forlan (38', 85'), dan satu gol dari Alvaro Meija pada menit ke-30.
Hasil tersebut membuat Real Madrid tertahan di peringkat kedua klasemen Liga Spanyol. Gagal mengejar torehan Barcelona yang memuncaki klasemen hingga akhir musim 2005-2006.
Pasca-laga, seperti biasa, para pemain berkumpul di ruang ganti, termasuk Zidane.
Di ruang ganti klub berjuluk Los Blancos itulah cerita menarik mulai tercipta.
Baca juga: Juventus Tertarik Datangkan Zinedine Zidane ke Turin
Kisah tersebut diungkapkan oleh mantan rekan setim Zidane, Cicinho.
Pemain berkebangsaan Brasil itu mengatakan bahwa terdapat satu momen yang membuat Zidane hampir mengurungkan niat pensiun dan memperpanjang kontrak bersama Real Madrid.
"Dalam pertandingan perpisahannya, Zidane sangat tersentuh. Kami pun demikian, karena dia adalah legenda yang akan berhenti bermain sepak bola," ucap Cicinho kepada ESPN, seperti dikutip dari Marca.
"Kemudian Florentino Perez (Presiden Real Madrid) masuk ke ruang ganti dan menyapa para pemain satu per satu. Di situlah terjadi momen yang tak terlupakan," ungkapnya.
"Robinho bercanda, 'Presiden, Zidane mengatakan bahwa jika dia menandatangani kontrak dua tahun untuk 6,5 juta euro (gaji tertinggi dalam skuad Real Madrid saat itu), dia tidak akan berhenti bermain'," kata Cicinho sambil menirukan rekan senegaranya, Robinho.
Baca juga: Gelar Liga Champions ke-10 Real Madrid Jadi Momen Terbaik Gareth Bale