Legenda Man United Menyesal Pensiun Dini dari Timnas Inggris

KOMPAS.com - Legenda Manchester United, Paul Scholes, mengaku menyesal karena pensiun dini dari timnas Inggris.

Paul Scholes pensiun dari timnas Inggris setelah Piala Eropa 2004, saat dirinya masih berusia 29 tahun.

Saat itu, muncul spekulasi alasan pensiun Scholes adalah tidak nyaman bermain sebagai sayap kiri di bawah asuhan Sven-Goran Eriksson.

Namun, Scholes membantah rumor itu dan mengaku menyesali keputusannya untuk pensiun.

"Saya tidak masalah bermain di kiri karena di Man United saya sering bermain di posisi itu," ujar Scholes dikutip dari situs BBC Sport.

"Saya memutuskan mundur karena alasan pribadi, dan saya menyesal sekarang," tutur dia lagi.

Scholes pun menjelaskan alasannya mundur dari timnas Inggris.

"Saya saat itu memiliki keluarga muda dan jika masih di timnas Inggris saya akan kehilangan banyak waktu bersama mereka," kata Scholes.

"Jika masih bermain di timnas Inggris, saya bisa meninggalkan keluarga selama enam pekan. Saat itu, saya merasa tidak ideal kehilangan waktu bersama keluarga," ucapnya menambahkan. 

Baca juga: 19 Tahun Bela Man United, Hanya 1 Klub Lain yang Melirik Paul Scholes

Setelah pensiun dari timnas Inggris, Scholes merasa mengalami peningkatan performa bersama Man United.

Sebab, pelatih Man United saat itu, Sir Alex Ferguson, memberi kebebasan Scholes bermain di lini tengah.

Atas dasar itu, Scholes mengaku sempat berpikir untuk kembali ke timnas Inggris.

Keinginan Scholes itu hampir terwujud ketika mendapat tawaran masuk skuad Piala Dunia 2010 Afrika Selatan.

Namun, hal itu gagal terwujud karena hingga saat terakhir pelatih timnas Inggris, Fabio Capello, tidak memanggilnya.

"Saya sempat mendapat telefon sebelum Piala Dunia 2010 dari Stuart Pearce yang menjadi staf kepelatihan timnas Inggris," kata Scholes.