Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rahmad Darmawan Bicara Soal Kesempatan Pemain Muda di Madura United

Kompas.com - 08/04/2020, 17:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi


BANGKALAN, KOMPAS.com - Madura United memperkenalkan tujuh pemain muda untuk mengarungi Shopee Liga 1 2020.

Para pemain muda Madura United itu adalah Samuel Christianson, Syahrian Abimanyu, Kadek Raditya, Moch Kevy Syahertian, Dimas Bagus Pengestu, Dodi Alexvan Djin, dan penjaga gawang Fawaid Ansory.

Dari ketujuh nama di atas, hanya dua yang baru diberikan kesempatan tampil di Liga 1 2020,  Syahrian Abimanyu dan Moch Kevy Syahertian.

Syahrian Abimanyu mendapat kesempatan tiga kali tampil menjadi starter dengan dua di antaranya bermain penuh.

 

Sementara, Moch Kevy Syahertian hanya mendapatkan kesempatan tampil empat menit saat pertandingan kedua melawan Persiraja Banda Aceh.

Baca juga: Cerita Pemain Madura United U16, Beralih dari Striker ke Penjaga Gawang

Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, memang tidak memberikan perlakukan khusus kepada pemain-pemain muda.

Dia mengatakan semua pemain muda bergerak aktif terlibat dalam persaingan untuk berebut tempat utama.

Sehingga, mereka harus bisa menunjukkan kelayakan untuk mendapatkan kesempatan tampil.

“Pemain muda Madura United terus mengikuti proses berkompetisi dalam tim. Dimulai dari latihan, ujicoba, lalu memberikan kesempatan bermain untuk mereka,” kata mantan pelatih PS Tira Persikabo tersebut.

Menurut RD, sapaan Rahmad Darmawan, setiap pemain memang menjalankan proses sama.

Ada yang mampu beradaptasi dengan tim utama, ada pula yang memiliki progress lambat.

Baca juga: Madura United Sebut Keputusan PSSI Tidak Perlu Diperdebatkan

Namun, dia menganggap unda-undi yang terjadi antar pemain adalah normal, karena setiap pemain memiliki karakteristik masing-masing.

“Semua masih dalam situasi normal. Hal paling penting adalah mereka prospektif dan terus bisa membangun semangat serta belajar dari seniornya,” ucap pelatih berusia 53 tahun.

Penghentian sementara kompetisi Liga 1 2020 saat ini membuat Rahmad Darmawan menaruh perhatian lebih terhadap pemain-pemain muda.

Dia berupaya terus menjaga komunikasi untuk menjaga mental pemainnya tetap bagus selama pembekuan kompetisi ini.

“Situasi sulit pastinya, ini pasti pengalaman pertama bagi semua. Sudah kompetisi dibekukan, juga tidak bisa latihan bersama-sama ,” pungkas mantan pelatih Timnas Indonesia ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com