Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santiago Bernabeu Jadi Pusat Penyimpanan Alat Medis Selama Pandemi Virus Corona

Kompas.com - 27/03/2020, 05:30 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Markas Real Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, akan menjadi pusat penyimpanan persediaan alat medis selama masa pandemi virus corona.

Setiap sumbangan yang diterima, termasuk dari dunia olahraga, akan ditempatkan di stadion berkapasitas 81.000 orang tersebut sebelum diteruskan ke otoritas kesehatan untuk memastikan pendistribusian yang tepat.

Melansir situs resmi Real Madrid, klub tersebut bekerja sama dengan Dewan Olahraga Nasional (CSD) untuk memasok dan mendistribusikan alat medis yang akan digunakan petugas kesehatan untuk menangani pandemi virus corona di Madrid, Spanyol.

Spanyol menjadi salah satu negara Eropa dengan kasus virus corona paling banyak.

Baca juga: Mantan Presiden Real Madrid Meninggal Dunia akibat Virus Corona

Menghimpun data dari worldometer per Jumat (27/3/2020) dini hari WIB, Spanyol mencatat 56.197 kasus dengan 1.100 kematian dan 1.863 dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Pemerintah Spanyol pun telah memberlakukan lockdown terhitung sejak pekan lalu yang diperpanjang hingga paling tidak 12 April mendatang.

"Sebagai hasil kerja sama dengan Dewan Olahraga Nasional (CSD), Santiago Bernabeu menawarkan ruang untuk menyimpan sumbangan pasokan medis yang diperlukan untuk melawan pandemi ini," begitu bunyi pernyataan Real Madrid di situs resminya.

"Semua persediaan yang disimpan akan diteruskan ke otoritas kesehatan Spanyol, di bawah pemerintah Spanyol, sehingga sumber daya yang sangat diperlukan digunakan dengan cara terbaikan dan paling efisien."

Real Madrid juga menyediakan fasilitas bagi siapapun yang ingin memberikan donasi kepada Kementerian Kesehatan Spanyol.

Sementara itu, kompetisi Liga Spanyol musim 2019-2020 belum bisa ditentukan kapan akan kembali bergulir.

Meski demikian, Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol ( RFEF), Luis Rubiales, mengatakan prioritasnya saat ini adalah untuk menyelesaikan Liga Spanyol musim 2019-2020.

Liga Spanyol, bersama liga-liga utama lainnya di Eropa telah ditangguhkan akibat pandemi virus corona yang meluas.

"Prioritasnya adalah untuk menyelesaikan musim ini," kata Luis Rubiales.

"Kami tidak bisa mendegradasi tim sekarang. Tim harus mendapat promosi dengan benar."

Baca juga: Selama Liga Spanyol Berhenti, Gaji Pemain Barcelona Bisa Dipangkas 70 Persen

"Ada ratusan tim yang menunggu untuk menyelesaikan musim ini. Ketika negara pulih dari virus corona, itu akan menjadi momen untuk menyelesaikan musim," kata Rubiales melanjutkan.

Meski tampaknya tidak memungkinkan, Rubiales pun berharap kompetisi Liga Spanyol bisa kembali bergulir pada Mei mendatang.

"Mari kita berharap saya salah dan kita bisa kembali bermain di awal Mei," tuturnya.

"Saya pikir itu tidak mungkin (bergulir kembali pada Mei), tapi saya ingin terbukti perkiraan saya salah karena kita harus memperpanjang kalender turnamen."

"Tujuannya adalah untuk menyelesaikan kompetisi musim ini. Begitulah ide kami," sambung Luis Rubiales.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas Indonesia
Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

Timnas Indonesia
HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

Timnas Indonesia
Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Timnas Indonesia
Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Timnas Indonesia
Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

Timnas Indonesia
Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

Internasional
Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

Liga Indonesia
Timnas Cricket Putri Indonesia Menang atas Mongolia, Emban Tekad Mulia

Timnas Cricket Putri Indonesia Menang atas Mongolia, Emban Tekad Mulia

Olahraga
Link Live Streaming Korea Selatan Vs Indonesia 8 Besar Piala Asia U23, Kickoff 00.30 WIB

Link Live Streaming Korea Selatan Vs Indonesia 8 Besar Piala Asia U23, Kickoff 00.30 WIB

Timnas Indonesia
Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

Lima Kali Antarkan Indonesia Cetak Sejarah, Tuah Stadion Abdullah Bin Khalifa Dinantikan Saat Laga Melawan Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com