Joko Susilo Berencana Genjot Fisik Pemain Persik di Gunung atau Pantai

KEDIRI, KOMPAS.com - Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo, akan melakukan pembenahan fisik para pemainnya.

Pelatih asal Cepu tersebut menilai kondisi Faris Aditama dkk belum mencapai kondisi peak performance.

Untuk itu, pelatih yang akrab disapa Gethuk itu akan melakukan program peningkatan fisik pemain untuk mengarungi Liga 1 2020.

Baca juga: Hasil Persik Vs Bhayangkara FC, Ezechiel NDouassel Cs Imbang Lawan Tim Promosi

Program tersebut dilakukan dua pekan setelah pertandingan melawan Persiraja Banda Aceh.

"Ya harus kami akui, kondisi kami belum 100 persen. Belum di peak performance kami. Kami masih bisa up lagi. Saya manfaatkan waktu satu pekan untuk meningkatkan fisik pemain," kata Joko Susilo.

"Rencana saya, program itu untuk menaikkan kondisi fisik pemain saya. Saya belum putuskan itu, tetapi semua sudah saya sampaikan pada manajemen," ucap dia.

Joko belum memastikan di mana pelatihan fisik akan dilakukan. Namun, ia membuka kemungkinan untuk mengadakannya di daerah gunung atau pantai.

Sementara itu, Joko juga menekankan aspek taktik sebagai persiapan menghadapi Persiraja Banda Aceh pada lanjutan pekan ketiga Shoppe Liga 1 2020.

Absennya sejumlah pemain dinilai tidak menjadi masalah bagi Persik Kediri.

Pasalnya, Persik memiliki 24 pemain dan bisa memilih opsi-opsi lain untuk mengisi pos pemain yang absen.

"Hari ini saya akan start di taktikal. Yang jelas saya punya 24 pemain. Saya punya opsi untuk mengubah pemain. Kami bermain dengan fleksibel dan multiple," ucap Pelatih berlisensi AFC Pro itu

Pada laga melawan Bhayangkara FC, Joko menerapkan strategi bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Baca juga: Persik Kediri Vs Bhayangkara FC, Kondisi Lapangan Stadion Brawijaya Dikeluhkan

Suporter pun berharap Persik bisa tampil dengan strategi sebaliknya.

Namun, sebagai pelatih Persik, Joko harus mengambil keputusan yang sesuai dengan kondisi tim di lapangan.

"Saya ingin mengamankan poin. Saya paham Persik bermain tidak maksimal, tetapi itu harus saya lakukan (bermain bertahan)," ucap Joko.