Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Vs Bournemouth, Anomali Keperkasaaan Lini Belakang The Reds

Kompas.com - 07/03/2020, 20:21 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Liverpool kembali kebobolan terlebih dulu saat bermain kontra Bournemouth di Anfield pada laga lanjutan Liga Inggris, Sabtu (7/3/2020).

Tamu dari zona degradasi itu mencetak gol pembuka laga Liverpool vs Bournemouth dengan tembakan pertama mereka sepanjang pertandingan.

Callum Wilson menuntaskan peluang setelah Philipp Billing dan Jefferson Lerma berkombinasi dengan apik di sisi kiri pertahanan Liverpool.

Baca juga: Gestur Luar Biasa Juventus di Tengah Wabah Virus Corona di Italia

Menilik statistik dari Sky Sports, gol Wilson tersebut adalah kali keempat dari lima laga terakhir The Reds kebobolan gol pertama.

Sebelum laga kontra Bournemouth ini, Liverpool kebobolan pertama saat melawan Chelsea (0-2) di Piala FA, Watford (0-3) di Liga Inggris, dan Atletico Madrid (0-1) di Liga Champions.

Masih pada rentetan lima laga terakhir, Liverpool memang mencetak gol pertama pertandingan pada laga kontra West Ham di Anfield.

Akan tetapi, The Hammers mencetak dua gol balasan sebelum pasukan Juergen Klopp bangkit dan keluar sebagai pemenang di laga tersebut dengan skor 3-2. 

Sebelum rentetan buruk dalam lima laga terakhir itu, Liverpool selalu mencetak gol pembuka dalam 14 laga terakhir di semua kompetisi.

Performa ini merupakan sebuah anomali bagi tim yang begitu perkasa secara defensif tidak hanya di Inggris tetapi juga antarklub Eropa dalam beberapa bulan terakhir.

Gol Callum Wilson itu adalah gol ke-21 yang bersarang ke gawang mereka musim ini, The Reds hanya kebobolan 22 kali sepanjang musim lalu.

Baca juga: 17 Langkah Anti Virus Corona di Liga Italia Akhir Pekan Ini

Akan tetapi, Liverpool membuktikan efisiensi mereka depan gawang setelah kebobolan gol pertama lawan Borunemouth.

The Reds membukukan dua gol dari tiga tembakan tepat sasaran mereka berikutnya, yang datang lewat kaki Mohamed Salah dan Sadio Mane.

Kedudukan pertandingan pun bertahan di skor 2-1 bagi keunggulan kubu Anfield saat tengah babak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com