KOMPAS.com - Darurat virus corona membuat kompetisi sepak bola di Liga Italia juga harus mengalami penundaan. Tak hanya di Serie A, laga-laga di kasta bawah juga terpengaruh termasuk yang melibatkan Como 1907, klub yang dimiliki oleh orang terkaya Indonesia.
Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, memutuskan untuk menunda semua kegiatan olahraga di region Lombardy dan Veneto pada akhir pekan ini.
"Setelah berdiskusi dengan pemerintah, Menteri Pemuda dan Olahraga, Vincenzo Spadafora, meminta CONI untuk mengundang Federasi Olahraga Nasional dan Badan Promosi Olahraga untuk menunda semua kegiatan olahraga di wilayah Lombardy dan Veneto," tulis pernyataan resmi Komite Olimpiade Italia (CONI).
Baca juga: 3 Pertandingan Serie A Resmi Ditunda akibat Virus Corona
Langkah tersebut dilakukan untuk mencegah potensi penyebaran virus Corona.
"Kami menerima instruksi dari Kabinet Menteri untuk melakukan tindakan-tindakan khusus di Municipality Milan. Pada khususnya, instruksi ini adalah untuk menghentikan semua kegiatan di universitas-universitas," tutur Wali Kota Milan, Giuseppe Sala, seperti dikutip dari Tuttosports.
"Sementara, sekolah-sekolah akan tetap berjalan kecuali yang melibatkan aktivitas field trip. Pertandingan Inter-Sampdoria dan event olahraga lain juga akan ditunda."
Melalui pernyataan resminya, Inter Milan "menginformasikan bahwa laga Serie A Inter-Sampdoria ditunda hingga tanggal yang belum ditentukan."
Wali kota Bergamo, Giorgio Gori, juga mengonfirmasi penundaan laga Atalanta-Sassuolo dan juga Verona Cagliari.
Baca juga: 5 Statistik Menarik Jelang Laga Liga Italia, Fiorentina Vs AC Milan
Pertandingan-pertandingan yang terpengaruh tak hanya di Serie A.
Ada empat pertandingan Serie C yang juga harus dihentikan. Salah satunya melibatkan Como 1907 yang kini dimiliki oleh Hartono Bersaudara, Michael dan Robert Budi, pemilik Grup Djarum dan orang terkaya di Indonesia.
Laga-laga kasta bawah Italia yang terpengaruh adalah partai Grup A Serie C, Giana Erminio vs Como dan Lecco vs Pro Patria, serta Grup B, Arzignano Valchiampo vs Padova dan Feralpisalo vs Carpi.
Como 1907 sejatinya bertandang ke markas Giana Erminio pada Minggu (23/2/2020) pukul 23.30 WIB.
Stadion Comunale Gorgonzola, markas Giana Erminio, berada di kota Milan.
Menurut situs Calcio E Finanza, Como 1907 resmi menjadi milik Grup Djarum melalui perusahaan bernama SENT Entertainment pada awal April 2019.
Situs sama juga mengatakan bahwa secara resmi SENT berbasis di London tetapi kontrol perusahaan ada di Grup Djarum yang dimiliki Michael Bambang dan Robert Budi Hartono, orang terkaya ke-54 dunia dengan Forbes menaksir kekayaan kolektif keduanya di angka 35 miliar dolar.
Baca juga: Bagus Kahfi Jadi Pemain Tersubur Garuda Select Sejauh Ini