KOMPAS.com - Penyerang Port Vale, Tom Pope, disambut suasana canggung kala masuk ke ruang ganti Manchester City selepas kedua tim melakoni laga putaran ketiga Piala FA.
Pada laga antara Man City vs Port Vale yang digelar di Stadion Etihad, Minggu (5/1/2029) dini hari WIB, tim tuan rumah menang dengan skor 4-1.
Keempat gol klub berjulukan The Citizens itu tercipta melalui aksi Oleksandr Zinchenko (19'), Sergio Aguero (42'), Taylor Harwood-Bellis (58') dan Phil Foden (76').
Sementara itu satu gol Port Vale diciptakan oleh penyerang andalan mereka, Tom Pope, pada menit ke-35.
Baca juga: Man City Vs Port Vale, Striker Tim Divisi Bawah Senang Bisa Cetak Gol
Nama Tom Pope sempat ramai dibicarakan di media sosial Twitter, menyusul kicauannya terkait penampilan salah satu bek Man City, John Stones.
Melalui unggahan di akun Twitter-nya, penyerang berusia 34 tahun itu sempat mengomentari permainan Stones saat membela tim nasional Inggris pada semifinal Liga Negara UEFA, bulan Juni 2019 yang lalu.
Pope terkesan menertawakan salah satu gol timnas Belanda ke gawang Inggris yang dinilai terjadi akibat kesalahan Stones.
Dalam unggahannya, Pope mengklaim akan mencetak 40 gol per musim apabila berhadapan dengan Stones. Menurutnya, Stones bukan tipe pemain belakang yang kuat secara fisik.
Kicauan yang terkesan meremehkan itu sontak mengundang amarah para pendukung Man City serta para pemain.
Baca juga: Man City Vs Port Vale, The Citizens Lolos ke Babak Keempat Piala FA
Alhasil, komentar yang sebenarnya telah diunggah sejak enam bulan yang lalu itu, berbuntut hingga kedua pemain yang bersangkutan saling berduel di lapangan.
Tidak berhenti di situ, selepas laga Man City vs Port Vale, skuad asuhan Pep Guardiola mengundang para pemain Vale untuk berkunjung ke ruang ganti Man City, tak terkecuali Pope.
Namun ketika sang penyerang masuk, suasana canggung mulai menyelimuti ruang ganti Man City.
Pope disambut dengan sikap dingin dari Stones dan pemain lainnya.
"Mereka menyeret saya, para pemain Man City, tetapi John (Stones) tidak mau berbicara kepada saya. Itu agak canggung. Dia tidak senang," ucap Pope, dikutip dari Manchester Evening News.
Pope mengatakan bahwa satu-satunya pemain Man City yang ingin diajak bicara setelah momen itu hanyalah Benjamin Mendy.
"Saya berbicara dengan Mendy dan dia mengatakan bahwa mereka (pemain Man City) sangat marah dengan kejadian itu," ujar Pope.
"Kemudian saya mencetak gol dan mungkin membuat mereka kesal," tuturnya menambahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.