KOMPAS.com - Sehebat-hebatnya lawan dan tantangan di lapangan mungkin masih bisa diatasi oleh seorang atlet.
Namun, usia adalah hal alami yang tak bisa dilawan oleh siapa pun. Bahkan, atlet berlabel paling jago di sektornya sekalipun.
Terlebih lagi, memasuki usia kepala tiga atau 30 tahun ke atas, seorang olahragawan langsung dicap tua dan diprediksi hilang masa emasnya.
Akan tetapi, pernyataan di atas tak begitu menjadi halangan bagi beberapa atlet berikut dengan membuktikan prestasinya di kancah internasional.
1. Novak Djokovic (32 tahun, petenis)
Pada usianya yang mencapai 32 tahun, Djokovic masih membuktikan kualitasnya sebagai petenis elite.
Baca juga: Rafael Nadal Geser Novak Djokovic dari Peringkat Satu ATP
Dia merebut dua titel grand slam, yaitu Australian Open 2019 dan US Open 2019.
Djokovic juga menembus semifinal French Open 2019 serta trofi Madrid Open 2019.
2. Rafael Nadal (33, petenis)
Novak Djokovic bukan satu-satunya petenis veteran yang berprestasi.
Salah satu pesaingnya, Rafael Nadal, juga mengukir catatan impresif.
Petenis asal Spanyol itu menjadi juara French Open 2019 dan US Open 2019, finalis Australian Open, serta melaju hingga semifinal Wimbledon 2019.
Melengkapi catatan di atas, Nadal merebut gelar Italian Open 2019 dan Canadian Open 2019.
Baca juga: Legenda Bulu Tangkis China Pilih Ahsan/Hendra Jadi Calon Juara Olimpiade 2020
Serangkaian prestasi mentereng itu sukses membawa Nadal naik ke peringkat pertama petenis dunia.
3. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (32 dan 35, pebulu tangkis)