Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentuhan Pertama Mikel Arteta Jadi Pelatih Arsenal, Siap-siap Adaptasi

Kompas.com - 22/12/2019, 09:00 WIB
Mochamad Sadheli ,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Kabar Mikel Arteta menjadi pelatih baru Arsenal tentu mengejutkan berbagai pihak.

Selain bagi manajemen Arsenal dan pendukungnya, penunjukkan tersebut juga berkaitan erat dengan klub kompetitor, Manchester City.

Seperti diketahui, sebelum resmi menjadi pelatih Arsenal, Mikel Arteta berposisi sebagai asisten pelatih Man City, Pep Guardiola.

Arteta juga menemani Pep Guardiola yang berhasil mempersembahkan tujuh trofi sekaligus sejak musim 2016/2017 lalu.

Di antaranya gua gelar juara Liga Inggris, dua Piala Liga Inggris, dua trofi Piala Super Inggris dan satu Piala FA.

Baca juga: Arteta Rela Berdarah demi Arsenal?

Banyak orang tentu berpendapat Mikel Arteta bakal "mencuri" gaya main Pep Guardiola dan akan menerapkannya di Arsenal.

"Tingkat kerjanya (Pep Guardiola) luar biasa," kata Arteta dikutip Sky Sports.

"Bagi saya, rahasianya adalah para pemain dan staf harus percaya apa yang Anda coba sampaikan," ucap Arteta.

"Kamu harus kejam, konsisten, dan bugar setiap hari, budaya klub untuk menciptakan mental pemenang. Setiap hari penting, setiap tindakan penting," kata dia.

Dengan kultur pemainan ala Guardiola, Man City menjadi momok bagi lawan-lawannya.

Baca juga: 2 Mantan Pemain Arsenal Beri Ucapan Selamat ke Arteta

Saat disinggung prioritas gaya main, Arteta mengatakan lebih memilih budaya tim dengan semangat juang titik darah penghabisan.

"Hal pertama adalah mengubah energi. Minggu lalu saya di sini bersama Manchester City dan saya sedikit kecewa setelah pertandingan ketika saya merasakan apa yang sedang terjadi," ungkap dia.

Langkah itu, lanjut pelatih asal Spanyol tersebut, harus melibatkan semua orang.

"Saya perlu meyakinkan para pemain apa yang ingin saya lakukan dan bagaimana saya ingin melakukannya," bebernya.

Baca juga: Suka Cita Petinggi Arsenal Menyambut Kedatangan Mikel Arteta

"Mereka harus menerima proses berpikir yang berbeda. Saya ingin semua orang di klub punya pola pikir yang sama," ucap pria berusia 37 tahun itu.

"Kami harus membangun budaya, (tetapi) tetap mempertahankan aslinya. Jika kami tidak memiliki budaya yang tepat, maka pohon akan goyang."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com