Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Peran Man City di Balik Dominasi Liverpool di Liga Inggris

Kompas.com - 15/12/2019, 17:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber Telegraph

KOMPAS.com - Hingga pekan ke-17 Liga Inggris, Liverpool masih belum terkalahkan dan kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 49 poin.

Dominasi Liverpool itu mengancam Man City yang berambisi mempertahankan gelar juara Liga Inggris untuk kali ketiga secara beruntun.

Menanggapi peta persaingan musim ini, pelatih Man City, Pep Guardiola, mengakui Liverpool layak berada di posisi sekarang.

Guardiola menilai standar di Liga Inggris saat ini lebih tinggi sejak Man City menjadi juara pada musim 2017/2018. Kala itu, Man City menjadi juara dengan rekor perolehan poin tertinggi, 100.

"Saat pertama kali saya datang ke Man City, standar menjadi juara dalah 85 poin. Sekarang, anda harus meraih hampir 100 poin untuk menjadi juara," kata Guardiola dikutip dari situs web Telegraph.

"Pencapaian Man City musim 2017/2018 sangat membantu Liverpool untuk berada di posisi sekarang," ujar Guardiola menambahkan.

Baca juga: Era Baru Dinasti Liverpool di Bawah Asuhan Juergen Klopp

Lebih lanjut, Guardiola tidak kaget melihat pencapaian Liverpool sekarang karena sudah sangat konsisten sejak musim lalu.

"Juergen Klopp berhasil mempertahankan standar penampilan saat menjadi runner up musim lalu dengan koleksi 97 poin. Di sisi lain, Man City memang sedikit kesulitan di musim ini," kata Guardiola.

"Ini adalah musim kedua Liverpool dengan level penampilan yang tinggi. Mereka juga sangat termotivasi karena lama sudah tidak juara. Mereka sudah bisa mencium gelar juara saat ini," ujar pelatih asal Spanyol ini menambahkan.

Dari 16 laga yang sudah dimainkan, Man City sudah kalah empat kali di Liga Inggris. Jumlah itu terbilang cukup banyak karena menyamai total kekalahan Man City di Liga Inggris musim lalu.

Hal itu membuat Man City kini tertahan di peringkat tiga klasemen dengan koleksi 32 poin.

Man City tertinggal tujuh poin dari Leicester City yang secara mengejutkan menempati peringkat kedua.

Melihat Liga Inggris yang masih panjang, Liverpool tetap harus waspada jika tidak ingin kejadian musim lalu terulang.

Baca juga: Inilah Lawan Liverpool dan Flamengo di Semifinal Piala Dunia Antarklub

Seperti diketahui, di musim lalu Liverpool sempat memimpin hingga sembilan poin dan tidak terkalahkan hingga pekan ke-21.

Pada akhirnya, Liverpool harus merelakan gelar juara Liga Inggris kepada Man City dengan selisih hanya satu poin.

Selain itu, Liverpool saat ini juga sedang diterpa badai cedera di tengah jadwal padat. Total empat pemain itu harus menepi yakni Dejan Lovren, Joel Matip, Fabinho, dan Georginio Wijnaldum.

Kehilangan empat pemain di bulan Desember tentunya bukan kabar bagus untuk Liverpool. Terlebih, Liverpool masih harus bermain di lima kompetisi.

Terdekat, Liverpool akan terbang ke Qatar untuk mengikuti Piala Dunia Antarklub. Di saat yang bersamaan, Liverpool juga harus bermain di perempat final Piala Liga atau Carabao Cup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Telegraph
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com