Jelang Derby Suramadu, Aji Santoso Tak Dampingi Persebaya Surabaya

SIDOARJO, KOMPAS.com - Pelatih kepala Persebaya Surabaya, Aji Santoso tidak terlihat mendampingi Irfan Jaya dan kawan-kawan saat latihan persiapan laga kontra Madura United dalam tajuk Derby Suramadu.

Sesi latihan Bajul Ijo, julukan Persebaya, diselenggarakan di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (30/11/2019) sore.

Sementara itu, pertandingan Madura United vs Persebaya sendiri akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Senin (2/12/2019).

Baca juga: SEA Games 2019, Rionny Mainaky Minta Tim Putri Lebih Siap

Sesi latihan Persebaya untuk sementara waktu diambil alih oleh asisten pelatih Bejo Sugiantoro dan Uston Nawawi.

Berdasarkan penuturan Bejo, Aji mengambil izin karena ada acara keluarga yang berbenturan dengan jadwal latihan.

"Coach Aji sedang mendatangi anaknya wisuda, jadi sangat penting dan sudah disampaikan di sini saya mewakili Coach Aji sebagai asisten, sama dengan Coach Uston," papar Bejo yang sempat menjabat sebagai caretaker Persebaya tersebut.

Dalam latihan sore tersebut, Bejo dan Uston mengambil alih komando latihan. Meskipun tanpa pelatih kepala, latihan sudah menjurus ke ranah yang spesifik seperti skema finishing, crossing, conditioning, dan recovery.

Menanggapi hal tersebut, Bejo mengklarifikasi bahwa porsi latihan yang diberikan sudah sesuai instruksi dari Aji Santoso. Sedangkan tim pelatih tinggal mengaplikasikannya di dalam lapangan. 

"Yang lebih tahu Coach Aji karena saya cuma menangani latihan hari ini dan program yang sudah digambarkan dibagikan di grup pelatih."

"Saya harus aplikasikan pada hari ini dan saya juta tidak mau melenceng dari apa yang sudah direncanakan oleh Coach Aji," kata Bejo.

Selain menjalankan program latihan yang dipercayakan, Bejo juga sedikit menyisipkan wejangan-wejangan kepada pemain.

Baca juga: Laga Timnas U-23 Indonesia Vs Vietnam Berpotensi Hujan Kartu

Para pemain diberikan suntikan motivasi agar mental tetap terjaga jelang laga bertajuk Derby Suramadu tersebut.

"Kami akan perlakukan setiap laga sebagai final. Kita respek kepada Madura United, mereka adalah tim bagus, tetapi tidak ada yang tidak mungkin," kata Bejo.

"Kami mampu mencuri poin. Seperti kata Coach Aji sebelumnya, bahwa semua game yang tersisa ini adalah final."