KOMPAS.com - Juara dunia Moto2 2019, Alex Marquez, merasa belum selevel jika dibandingkan dengan kakaknya, Marc Marquez.
Hal tersebut diungkapkan Alex saat menghadiri konferensi pers di Allianz Junior Motor Camp, Sirkuit Rufea.
Alex sendiri baru saja bergabung dengan sang kakak di Repsol Honda Team untuk MotoGP 2020.
Baca juga: Pengamat MotoGP Nilai Valentino Rossi Mulai Kehilangan Hasrat sebagai Pebalap
Día completo en el #AllianzMotorCamp19! Motocross + Flat track + rueda de prensa!
— Alex Márquez (@alexmarquez73) 29 November 2019
Full day at #AllianzMotorCamp19, Mx + Flat track + press conference! pic.twitter.com/pHmNl0FCkv
"Saya akan mencoba belajar dari Marc, tetapi tujuan kami sangat berbeda. Saya tidak akan berpikir jika saya akan memiliki satu tahun, dua atau tiga tahun," kata Alex Marquez.
"Pada akhirnya saya akan mengemudi dengan cara yang sama. Tapi saya seorang pemula, saya tidak punya pengalaman. Semua orang fokus pada Marc, tetapi saya akan mencoba untuk mengambil perhatian untuk musim depan," Alex menambahkan.
Alex Marquez kini masih menyesuaikan dengan mesin prototipe RC213V yang menurutnya masih sulit dijinakkan.
"Saya tahu Honda bekerja di semua aspek untuk meningkatkan setiap detail. Mereka juga tidak terlalu fokus secara eksklusif pada kerangka atau mesin, tetapi untuk menawarkan pengendara motor terbaik," ujar Alex Marquez.
Semenjak tes pramusim MotoGP ini, Alex masih menggunakan RC213V standar. Hasilnya, pada tes pramusim di Sirkuit Jerez hari kedua, dia finis di urutan ke-17.
Baca juga: 6 Fakta di Balik Sirkuit Mandalika yang Dipakai untuk MotoGP 2021
Selain itu, tugasnya sebagai rookie di MotoGP musim depan tidaklah mudah. Sebab, dia diyakini akan mendapat tekanan karena satu tim dengan sang juara MotoGP 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.