Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Freddie Ljungberg di Arsenal, Si Cerdas dan Anti Alkohol

Kompas.com - 29/11/2019, 20:20 WIB
Firzie A. Idris,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Freddie Ljungberg didaulat menjadi pelatih interim Arsenal setelah kubu London Utara memecat Unai Emery. Pria asal Swedia itu memainkan tahun-tahun terbaik kariernya bersama The Gunners.

Freddie Ljungberg merupakan salah satu pemain sayap paling eksplosif yang pernah dimiliki Arsenal pada era Arsene Wenger.

Menarik, apabila mengingat ia memukau perhatian para pemandu bakat Arsenal sebagai seorang gelandang serang tengah saat memperkuat Halmstad di Liga Swedia.

Namun, intuisi dan kepercayaan Wenger terbukti benar. Pemain yang kerap terlihat bengal itu rela belajar di bawah asuhan Arsene Wenger.

Baca Juga: Mike Tyson Anggap Keputusan Andy Ruiz Menguruskan Diri karena Faktor Narsis

"Saya berpikir dan mengubah sikap saya pada musim panas jelang musim kedua, dari mengeluh menjadi mencoba belajar. Sebagai pemain berusia 21 tahun, saya belajar untuk menjadi seorang pemain sayap," tulis pria yang kini berusia 42 tahun itu di buku Invincible.

Penampilan menggilanya pada musim 2001-2002 kala ia mencetak 12 gol dan membantu Arsenal keluar sebagai juara Premier League membuatnya dianugerahi gelar pemain terbaik Liga Inggris.

Secara total, Freddie Ljungberg mencetak 71 gol dan 36 assist dari 326 pertandingan di semua kompetisi selama 10 musim memperkuat The Gunners.

Di luar lapangan, Ljungberg menarik perhatian dengan menjadi model pakaian dalam.

Salah satu alasan kenapa Ljungberg begitu sukses bersama Arsenal adalah karena ia seorang yang menjauhi alkohol dan memiliki disiplin tinggi.

"Ia mungkin terlihat berjiwa bebas, tetapi di belakang layar ia adalah seseorang dengan rutinitas yang sangat ketat," tulis The Athletic mengenai dirinya.

"Ia selalu punya slot waktu dengan fisioterapis atau tukang pijat klub setiap malamnya - jika ia sampai telat 20 menit pun dari janjinya, Ljungberg akan kesal. Ia selalu menginterogasi staf medis mengenai kandungan dan tujuan setiap pil yang harus ia konsumsi," lanjut artikel tersebut.

Hal ini berlanjut ke kehidupan di luar lapangan latihan.

Ljungberg memiliki restoran Italia langganan di mana ia kerap makan malam. Ia bahkan sering makan di dapur dengan para koki agar tidak menarik perhatian dari para tamu restoran tersebut.

"Gambaran dia di luar lapangan mungkin membuat Anda berpikir bahwa ia sedikit gila dan flamboyan. Akan tetapi, Freddie jauh lebih intelektual dari itu," tutur mantan rekan setimnya, Lee Dixon.

Baca Juga: Arsenal Pecat Unai Emery, Freddie Ljungberg Jadi Pelatih Interim

"Anda tidak bisa berlari sebagus dia hanya dengan asal lari. Kecerdasan bermainnya akan membuat ia sebagai pelatih yang mumpuni," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com