KOMPAS.com - Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar, merasa yakin mental bertanding anak didiknya takkan terpengaruh dengan sanksi yang diberikan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Ini membuat dia tetap optimistis menatap laga melawan Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (27/11/2019) malam.
Tim berjulukan Laskar Joko Tingkir tersebut baru saja mendapat sanksi dari Komdis.
Baca juga: Jelang Borneo FC Vs Persela, Pesut Etam Tak Boleh Anggap Remeh Lawan
Hukuman diberikan karena penonton masuk ke dalam lapangan dan melakukan pengrusakan saat Persela menjamu Perseru Badak Lampung FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (20/11/2019).
"Kalau mental pemain, saya rasa tidak ada masalah karena semakin dekat mencapai tujuan, akan semakin banyak rintangan yang harus dilalui," ujar Nilmaizar, Selasa (26/11/2019).
"Jadi semacam semakin dekat bagi Persela untuk tetap bertahan di Liga 1 tetapi mendapat sanksi, saya pikir normal saja mereka akan main, dan saya pikir tidak akan ada masalah," ucap dia.
Nil justru melihat, sanksi yang baru saja didapatkan dari Komdis seperti sebuah ujian bagi Persela untuk dapat memperjuangkan diri bertahan di kasta teratas kompetisi sepak bola Indonesia.
"Saya rasa nggak (berpengaruh), karena ini seperti perjalanan kehidupan. Sepak bola itu perjalanan kehidupan dan penuh perjuangan. Kami kan hanya beda satu strip, 26, 27, 27 dan 28, siapa yang terbaik itu lah yang bertahan," kata Nil.
Dalam klasemen sementara, Persela kini menempati urutan ke-15 dengan torehan 28 poin.
Posisi tersebut belum cukup aman dari jeratan zona degradasi. Sebab, Kalteng Putra yang menghuni dasar klasemen mengoleksi 26 poin, begitu pula dengan Semen Padang dan Perseru yang hanya berselisih satu angka (27 poin).
Baca juga: Kena Sanksi, Persela Harap Keringanan dari Komdis PSSI
"Saya pikir ini akan sulit untuk ditentukan sampai akhir karena pengalaman dari tahun lalu begitu juga. Lima tim siapa yang akan turun saya juga nggak tahu sampai pertandingan terakhir, jadi harus tetap optimistis," tutur dia.
Akibat sanksi tersebut, Persela akan bertanding tanpa suporternya, baik saat menjalani laga home maupun away, hingga akhir musim ini.
Selain itu, mereka juga dikenai denda senilai Rp 200 juta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.