Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ricardo Gelael Bangga dengan Performa Sean di Danau Toba Rally 2019

Kompas.com - 24/11/2019, 05:00 WIB
Nugyasa Laksamana,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pereli nasional, Ricardo Gelael, mengaku puas dengan performa sang anak, Sean Gelael, pada perlombaan leg 1 Danau Toba Rally 2019 di kawasan Aek Nauli dan Gorbus, Sabtu (23/11/2019).

Saat perlombaan leg 1, Sean Gelael mengalami pecah ban ketika melewati SS3 (special stage 3) di kawasan Gorbus.

Kondisi itu membuat Sean tak bisa memenuhi kewajiban untuk datang ke service park di Terminal Sosor setelah SS3 dan terpaksa memperbaiki mobilnya di trek.

Baca juga: Diwarnai Insiden Pecah Ban, Tim Jagonya Ayam Tetap Raih Performa Positif 

Meski demikian, terlepas dari insiden tersebut, Sean yang memakai mobil Citroen C3 R5 sukses menorehkan catatan waktu positif pada perlombaan sepanjang 6 SS itu.

"Kalau dilihat dari waktu SS-nya bagus. Hanya saja tadi ada insiden, jadi pasti posisi dia secara keseluruhan drop," kata Ricardo kepada Kompas.com.

"Akan tetapi, dalam kondisi seperti itu, saya cukup puas dengan apa yang sudah ditunjukkan Sean," tutur dia.

Kondisi trek Danau Toba Rally 2019 di Aek Nauli dan Gorbus yang masuk dalam Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara itu memang menjadi kendala para peserta.

Permukaan trek dipenuhi dengan batu-batu tajam berukuran besar. Hal itu menjadi tantangan utama para pereli.

Ricardo pun menyebut trek di Aek Nauli dan Gorbus tergolong 'bengis' karena tingkat kesulitannya yang cukup tinggi.

"Terutama di SS terakhir, yang keenam. Tadi saja bannya kempes lagi, tetapi semuanya baik-baik saja. Kondisi mobil masih bagus, dan Sean pun juga oke," kata Ricardo yang dikenal pula sebagai pemilik KFC Indonesia.

Lebih lanjut, Ricardo menganggap keikutsertaan Sean pada Danau Toba Rally 2019 sebagai ajang menambah jam terbang.

Sean sendiri merupakan pebalap FIA Formula 2 (F2) dan akan melakoni seri terakhir musim 2019 di Yas Marina, Abu Dhabi, pada 30 November mendatang.

"Saya senang lihat dia main reli, dan dia baru kali ini ikut reli jarak panjang, jadi ini merupakan pengalaman buat dia."

"Dilihat dari waktunya cukup baik, dan pekan depan dia sudah balik lagi ke F2. Semoga reli ini tidak memengaruhi gaya dia mengemudi di F2 nanti," ucap Ricardo seraya tersenyum.

Ricardo sengaja mendatangkan dua mobil Citroen C3 R5 yang sudah dihomologasi World Rally Championship (WRC) kelas 2 untuk meramaikan Danau Toba Rally 2019.

Satu mobil dikemudikan oleh Sean, dan mobil lainnya oleh pebalap asing Nuno Pinto (Portugal) dan Tom Blomqvist (Inggris Raya).

Baca juga: Lama Tak Berkunjung, Sean Gelael Rindukan Alam dan Kuliner Danau Toba

Ketiga pebalap itu berpartisipasi di Danau Toba Rally 2019 di bawah naungan bendera tim Jagonya Ayam.

Danau Toba Rally 2019 merupakan seri ketiga atau terakhir dari Kejuaraan Nasional Rally 2019.

Sean akan kembali beraksi pada perlombaan leg 2 yang berlangsung Minggu (24/11/2019) pagi di lokasi serupa, tetapi dengan rute berbeda.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com