Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia Mobile Legends 2020

KOMPAS.com - Kejuaraan Mobile Legends World Championship 2019 (M1) sukses diselenggarakan di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia.

Ajang piala dunia untuk game Mobile Legends itu melibatkan sebanyak 14 negara dengan 16 tim peserta.

Baca juga: Perjalanan Evos Legends Jadi Juara Dunia Mobile Legends M1

Kejuaran Mobile Legends itu dimenangi oleh tim esports asal Indonesia, Evos Legends, setelah mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Req Requm Qeon (RRQ), dengan skor 4-3.

EVOS M1 World Champion !
Terima Kasih untuk Fans yang selalu support EVOS , silahkan dinikmati border nya :D Roarrr !!! #EVOSM1 #EVOSROAR #EVOSFAMILY #MobileLegends pic.twitter.com/DbhynIrnWQ

— EVOS ESPORTS (@evosesports) 17 November 2019

Hal tersebut membuktikan bahwa Indonesia sangat diperhitungkan dalam turnamen Mobile Legends Bang Bang.

Setelah turnamen Mobile Legends usai diselengarakan di Malaysia, para penggemar esports bertanya-tanya kapan kapan turnamen tersebut akan digelar lagi dan negara mana yang akan menajdi tuan rumah.

Jawaban dari pertanyaan itu ditegaskan oleh sang juara Mobile Legends World Championship 2019, Evos Legends.

Melalui aba-aba dari MC, Moonton menyajikan sebuah video yang awalnya memperlihatkan Malaysia sebagai tempat berlangsungnya turnamen itu.

Kemudian mendadak diarahkan ke sebuah pesawat yang mendarat di Jakarta dengan tambahan sebuah kata-kata: See You In / Jumpa Kembali di 2020 dengan warna merah putih.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Persaingan ketat dua tim Indonesia yang ngotot dalam memperebutkan gelar juara dunia, harus diakhiri dengan skor 4-3 dan bawa EVOS Legends sebagai juaranya. Atas hasil ini tentu seluruh penjuru dunia mulai menyorot Indonesia sebagai tim paling kuat yang wajib diperhitungkan khususnya dalam scene Mobile Legends. Lantas, kenapa M1 tidak diadakan di Indonesia yang sudah jelas hype untuk MLBB sangat tinggi?? .? Secara keseluruhan, pagelaran M1 di Malaysia terbilang cukup sukses walaupun masih belum penuh sesak khususnya di bangku penonton. Axiata Arena yang mampu tampung sebanyak 16.000 orang, ternyata masih jadi tempat yang terlalu besar untuk kompetisi gim sekelas Mobile Legends di Malaysia. Hanya saja, dengan harga tiket yang tidak bisa dibilang murah, tetapi mampu pikat ribuan fans Mobile Legends, bahkan jutaan pasang mata yang menonton Live Streaming di YouTube, sungguh jadi sebuah pencapaian yang mengagumkan untuk sebuah event perdana.? .? Memang tidak bisa dibandingkan dengan hype di Indonesia yang teramat sangat pecah tatkala babak playoff MPL diadakan. Hanya saja, akankah hype di Indonesia sebesar biasanya apabila diberlakukan sistem tiket yang mengharuskan fans membayar uang lebih untuk menonton? Hal ini masih belum bisa dipastikan, karena Moonton sendiri masih belum menginformasikan lebih banyak tentang sistem dan detail M2 yang akan berlangsung di Jakarta, ticketing atau tidak.? .? Pada intinya, tahun 2020 Indonesia akan kembali menjadi sorotan dunia atas diberlangsungkannya Mobile Legends World Championship 2020 (M2) di Jakarta. Bisa dibilang tak lagi jadi sajian pertama, sudah sepantasnya M2 akan dibungkus lebih matang dan megah dibandingkan yang diadakan di Axiata Arena saat ini.? ? Artikel Lainnya:??? Website : http://bit.ly/m1jkt1? Fanpage : Esports Indonesia??? Youtube : Esports ID? ? #EsportsID #mlbb #m1 #moonton #evos #rrq #jakarta #axiataarena

Sebuah kiriman dibagikan oleh Esports ID (@esports_id) pada 17 Nov 2019 jam 9:00 PST

Dengan tambahan kata-kata tersebut di dalam video tersebut, semakin meyakinan bahwa kejuaraan dunia Mobile Legends Bang Bang itu akan berlangsung di Jakarta, Indonesia pada 2020.

Pada 2020, Indonesia akan kembali menjadi sorotan dunia. Sebab, piala dunia game Mobile Legends World Championship 2020 (M2) akan diberlangsungkan di Jakarta.