Barcelona Masih Buka Peluang Rekrut Neymar

KOMPAS.com - Direktur Sepak Bola Barcelona, Eric Abidal, menyebut peluang untuk memulangkan Neymar ke Camp Nou masih sangat terbuka di masa depan.

Menurut Abidal, Neymar adalah pemain kelas dunia yang pasti akan cocok dengan Barcelona.

Meski begitu, Abidal menilai rencana kembali merekrut Neymar tidak bisa asal dilakukan Barcelona karena harus memikirkan banyak faktor.

"Pemain top yang mengerti filosofi Barcelona dan punya standar permainan tinggi akan selalu menjadi opsi (pembelian) Barcelona," kata Abidal dikutip dari situs web Daily Mail.

"Dari kaca mata sepak bola, kami bisa memutuskan. Tapi ada faktor keuangan yang juga menentukan. Saya tidak bilang memulangkan Neymar adalah target utama, tapi itu target yang bagus," ujar Abidal menambahkan.

Baca juga: Valverde Bantah Pemain Barcelona Sepakat Potong Gaji demi Neymar

Rumor kembalinya Neymar ke Barcelona memang tidak pernah berhenti hingga saat ini. Padahal, Neymar sudah menjadi pemain PSG selama hampir tiga musim atau sejak 2017-2018.

Kedekatan Neymar dengan Lionel Messi dan Luis Suarez menjadi salah satu faktor rumor ini terus bergulir.

Awal musim ini, Messi dikabarkan sudah membujuk Neymar untuk kembali. Tidak hanya itu, Messi juga sudah berbicara dengan petinggi Barcelona soal Neymar.

Harga yang terlampau tinggi disebut menjadi batu sandungan Barcelona merekrut Neymar. Seperti diketahui, Neymar hingga saat ini masih menjadi pemain termahal di dunia.

Baca juga: Neymar Sempat Curhat soal Keinginan Hijrah ke Real Madrid

Menurut situs web Transfermarkt, harga pasar Neymar saat ini masih berada di angka 180 juta Euro atau setara Ro 2,79 triliun.

Harga itu diprediksi tidak akan turun karena Neymar masih punya kontrak selama tiga tahun atau hingga Juni 2022 di PSG.

Semenjak ditinggal Neymar, Barcelona memang masih kesulitan menemukan pemain untuk mendampingi Lionel Messi.

Ousmane Dembele, Philippe Coutinho, dan Antoine Griezmann adalah tiga pemain yang dibeli Barcelona dengan harga lebih dari 100 juta Euro untuk menggantikan Neymar.

Namun, ketiganya masih belum padu dengan Messi dan Suarez yang menjadi dua penyerang utama Barcelona.