Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Conte Beri 110 Persen untuk Tuai Sejarah di Inter Milan

Kompas.com - 13/11/2019, 10:22 WIB
Mochamad Sadheli ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tuntutan pelatih Inter MilanAntonio Conte, di pentas Liga Italia tak main-main.

Conte pun siap untuk membuktikan diri dan mampu menulis sejarah bagus di klub berjulukan Nerrazzuri tersebut untuk kembali berjaya di pentas Serie A, liga kasta tertinggi Italia.

Melawan digdaya Juventus yang meraih scudetto berturut-turut dalam delapan musim terakhir bukan hal yang mudah.

Pelatih kelahiran Lecce, Italia, itu tak segan memberi seluruh jiwa raganya untuk membuat sejarah baru.

"Saya harus menjadi orang pertama yang memberikan contoh baik dan memberikan bukan 100 persen tetapi 110 persen," kata Conte dikutip Football Italia.

Baca juga: Inter Milan Vs Verona, Kebangkitan Penting Anak Asuh Antonio Conte

"Setelah Anda mulai mentransmisikan ini setiap hari, jelas bahwa Anda juga meningkatkan standar bagi mereka yang bekerja dengan Anda, para pemain Anda," ujar Conte.

Tuntutan yang Conte dapat dari pihak Inter Milan memang berat.

Namun, eks pelatih Juventus dan Chelsea ini enggan membuat tuntutan menjadi beban.

Sebaliknya, hal tersebut menjadi tantangan dengan memberikan semua yang dia miliki.

"Tuntutan harus menjadi tinggi bagi kami semua jika kami ingin menulis sejarah atau dalam pengertian kami, memenangkan sesuatu," ungkap Conte.

Baca juga: Inter Milan Vs Verona, 3 Poin Bawa Nerazurri Gusur Juventus

"Itu karena pemenang menulis sejarah untuk klub yang mereka wakili. Saya sadar bahwa saya sangat menuntut dan begitu banyak orang yang berjuang dengan saya," ungkapnya.

"Ketika Anda tiba di klub baru, tidak semua orang terbiasa dengan kecepatan yang Anda bawa dan Anda berisiko meninggalkan seseorang karena mereka tidak tahan terhadap seberapa banyak Anda menghidupkan mesin," beber dia.

Terbukti, Inter Milan hanya sekali kalah dari 12 pertandingan di pentas Liga Italia musim ini. Sisanya, mereka meraih 10 kemenangan dan satu kali imbang.

Inter Milan saat ini bertengger di peringkat kedua klasemen sementara Serie A. Mereka menempel juara bertahan, Juventus.

Baca juga: Diganti, Ronaldo Tinggalkan Stadion Sebelum Juventus Vs AC Milan Usai

Inter Milan hanya terpaut satu poin dengan Juventus yang mengoleksi 34 poin.

Namun, lanjut Conte, jika ambisi untuk menang, menorehkan dan menulis sejarah maka tidak bisa dihindari untuk bertanya begitu banyak pada diri sendiri dan orang lain.

“Ini cara bekerja untuk unggul dan mencoba untuk menang," tegas pelatih berusia 50 tahun ini.

"Bukan suatu kenyataan bahwa kami pada akhirnya akan menang, tetapi yang penting adalah bahwa, pada akhir musim, Anda tahu Anda telah melakukan segala yang mungkin dalam hal bekerja untuk mencapai hasil maksimal," tutup Conte.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Timnas Indonesia
Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com