Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulu Hati Robek, Gelandang PSS Brian Ferreira Akhiri Liga 1 Lebih Cepat

Kompas.com - 05/11/2019, 18:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber PSS Sleman

KOMPAS.com - Gelandang PSS Sleman, Brian Ferreira, terpaksa mengakhiri Liga 1 2019 lebih cepat.

Ia divonis tim medis mengalami luka di bagian ulu hati.

Cedera Brian Ferreira didapat setelah ia berduel dengan salah satu gelandang Persija Jakarta kala PSS menjamu Macan Kemayoran di Stadion Maguwoharjo, Kamis (24/10/2019).

Akibatnya, gelandang asal Argentina itu ditarik keluar lapangan pada menit ke-86 dan digantikan oleh Ocvian Chanigio.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, Brian tidak bisa membela tim lagi sampai akhir kompetisi. Kami sudah berbicara tadi," ujar pelatih PSS, Seto Nurdiantoro, dilansir laman resmi klub.

Baca juga: Bek PSS asal Spanyol Sebut Sepak Bola Indonesia Lebih Baik dari Malaysia

"Setelah melalui pemeriksaan magnetic resonance imaging (MRI), ulu hati Brian sobek tiga sentimeter. Itu penyebab utama dia harus absen hingga akhir musim ini," kata Seto menjelaskan.

Dokter PSS, Hernawan Sukoco, menyatakan bahwa Brian Ferreira memang harus menjalani terapi panjang yang membuatnya absen hingga akhir musim.

"Dari pemeriksaan lanjutan atas keluhan nyeri di bagian perut kanan Brian, kami temukan masalah yang cukup serius. Dari MRI ditemukan robekan otot dinding perut bagian dalam (musculus obliquus internus) yang cukup luas, sekitar 3,3 x 1,5 cm," ucap Hernawan Sukoco.

"Otot bagian dalam ini cukup sulit dan lama dalam proses recovery-nya, metode operatif tidak memungkinkan untuk dilakukan karena akan membuat kondisi semakin memburuk," tutur Hernawan.

Jalan-jalan satunya, kata Hernawan, adalah dengan melakukan pengistirahatan dan fisioterapi.

Proses tersebut diprediksi akan memakan waktu 6-8 minggu.

Baca juga: PSIS Semarang Vs PSS Sleman, Laskar Mahesa Jenar Jauhi Zona Degradasi

Otomatis dengan rentang waktu itu, Brian akan sulit kembali bergabung dengan tim sebelum kompetisi Liga 1 2019 berakhir.

"Ada kemungkinan kami kirim Brian kembali ke Argentina untuk proses penyembuhan di sana agar dekat dengan keluarga, selain penyembuhan fisik juga akan membuat kondisi mentalnya juga kembali membaik," kata Hernawan.

Hingga pekan ke-26 Liga 1 2019, Brian Ferreira sendiri sudah mencetak 9 gol dan 5 assist untuk Super Elang Jawa, julukan PSS.

Absennya Brian hingga akhir musim sedikit banyak akan memengaruhi kekuatan PSS Sleman.

PSS sendiri menyisakan enam pertandingan lagi di Liga 1 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSS Sleman
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com