Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Merangsang Minat Masyarakat Berprestasi di Bidang Olahraga

Kompas.com - 05/11/2019, 16:46 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara merangsang minat masyarakat berprestasi di bidang olahraga, salah satunya, melalui pemberian bonus.

Adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang mengatakan hal itu saat menyerahkan penghargaan berupa bonus di kantornya, tulis laman antaranews.com .

Baca juga: 2 Atlet Panjat Tebing Indonesia Tembus 3 Besar Dunia

Para penerima bonus itu adalah atlet peraih medali dari beberapa cabang olahraga pada kejuaraan dunia yang diselenggarakan sepanjang 2019.

"Semoga makin banyak lagi prestasi," kata Zainudin.

Atlet panjat tebing junior asal Kota Surabaya, Jawa Timur, Rahmad Adi Mulyono, (kanan) berhasil menyabet medali perunggu speed junior putra dalam ajang IFSC Youth World Championships yang berlangsung di Arco, Italia pada 26-31 Agustus 2019.istimewa Atlet panjat tebing junior asal Kota Surabaya, Jawa Timur, Rahmad Adi Mulyono, (kanan) berhasil menyabet medali perunggu speed junior putra dalam ajang IFSC Youth World Championships yang berlangsung di Arco, Italia pada 26-31 Agustus 2019.

Bonus tak hanya diberikan kepada atlet.

Para pelatih pun mendapatkan bonus.

Atlet jetski Indonesia Aqsa Sutan Aswar berkompetisi dalam final nomor endurance run about di Asian Games 2018, Jakarta, Minggu (26/8/2018). Aqsa berhasil meraih emas.AFP PHOTO/FRED DUFOUR Atlet jetski Indonesia Aqsa Sutan Aswar berkompetisi dalam final nomor endurance run about di Asian Games 2018, Jakarta, Minggu (26/8/2018). Aqsa berhasil meraih emas.

Cabang-cabang yang atlet dan pelatihnya mendapat bonus adalah antara lain panjat tebing, jetski, bulutangkis, hingga wushu.

Zainudin mengatakan, meski bonus jumlahnya terbatas, pemerintah akan mengupayakan memberikan perhatian kepada atlet berprestasi yang mengharumkan Indonesia di level dunia.

Tim wushu Indonesia melampaui target medali pada ajang 10th Asian Junior Wushu Championship yang berlangsung di Brunei Darussalam tanggal 17 sampai 23 Agustus 2019. Tim wushu Indonesia melampaui target medali pada ajang 10th Asian Junior Wushu Championship yang berlangsung di Brunei Darussalam tanggal 17 sampai 23 Agustus 2019.

Zainudin menambahkan, pemerintah juga tak hanya memberikan bonus uang.

Pemerintah menjamin masa depan atlet apabila di kemudian hari memutuskan pensiun dari dunia olahraga.

Tim Pencari Bakat yang melakukan pencarian bibit-bibit pebulutangkis muda di Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 - Surabaya, di GOR Sudirman, Surabaya, Minggu (20/10) pagi. Sebanyak 815 peserta putra dan putri mengikuti Audisi Umum yang digelar pada 20-22 Oktober 2019.

Dok. PB Djarum Tim Pencari Bakat yang melakukan pencarian bibit-bibit pebulutangkis muda di Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 - Surabaya, di GOR Sudirman, Surabaya, Minggu (20/10) pagi. Sebanyak 815 peserta putra dan putri mengikuti Audisi Umum yang digelar pada 20-22 Oktober 2019.

"Bulan Maret, ada 286 atlet yang sudah diangkat menjadi ASN (Aparat Sipil Negara (ASN)," ujarnya.

"Jangan khawatir, pemerintah akan selalu memberikan perhatian kepada atlet-atlet," tutur Zainudin.

Sementara itu, salah seorang atlet panjang tebing, Aries Susanti Rahayu menerima bonus Rp 100 juta.

Aries baru saja menjadi juara sekaligus pemecah rekor dunia pada IFSC Climbing World Cup 2019 di China pada Oktober 2019.

"Saya mengucapkan terima kasih untuk penghargaan ini," tuturnya.

Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta Deputi III Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta

Data dari Deputi Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta menunjukkan ada 66 atlet dari berbagai cabang mendapat bonus total Rp 6,154 miliar.

Para atlet datang dari cabang olahraga pencak silat, paragliding, bulutangkis, jetski, wushu, dan panjang tebing.

"Karena atlet suka khawatir kalau dipotong pajak, pajak akan kami urus dari APBN," kata Raden Isnanta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com