Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legenda Italia Sebut VAR Menjijikkan

Kompas.com - 01/11/2019, 12:00 WIB
Alsadad Rudi,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Legenda sepak bola Italia, Christian Vieri, menyatakan tak setuju dengan penggunaan asisten wasit video atau video assistant referee (VAR).

Ia bahkan menilai VAR sebagai sesuatu yang menjijikkan.

"VAR adalah penipuan. Siapa yang menginisiasi VAR? Besok pagi, mereka harus mengundurkan diri, ini menjijikkan," kata Vieri saat berbicara di salah satu talkshow di Italia, Tiki Taka.

Liga Italia merupakan salah satu kompetisi elite Eropa yang sudah menerapkan VAR.

Namun, penerapannya masih menimbulkan kontroversi. Pasalnya, VAR dinilai tak bisa menyelesaikan suatu kasus yang cenderung merugikan salah satu tim.

Kasus terbaru terjadi saat pekan ke-10 Serie A pada 29-30 Oktober 2019.

Pada laga Napoli versus Atalanta, wasit tidak mengecek VAR saat dalam satu kejadian pemain Napoli dijatuhkan di kotak penalti. Laga berakhir dengan skor imbang 2-2.

Demikian pula saat Juventus versus Genoa. Para pemain Genoa memprotes wasit yang memberikan penalti untuk Juve pada menit ke-90'+6'.

Ketika itu, kedudukan masih imbang 1-1.

Baca juga: Juventus Vs Genoa, Kritik untuk Cristiano Ronaldo soal Aksi Diving

Juventus mendapat penalti karena wasit menilai Cristiano Ronaldo dijatuhkan di kotak penalti.

Namun, para pemain Genoa menilai Ronaldo diving. Pada akhirnya Genoa kalah 1-2 setelah Ronaldo sukses mengeksekusi penalti.

Sementara itu, di Inggris, Ketua Asosiasi Wasit Inggris, Mike Riley, mencatat ada empat kesalahan penggunaan VAR oleh wasit sejauh Liga Inggris 2019-2020 bergulir.

Liga Inggris 2019-2020 untuk kali pertama menggunakan VAR.

VAR bisa digunakan sebagai rujukan jika ada kejadian-kejadian yang luput dari mata wasit.

Sang wasit bisa melihat tayangan ulang lewat VAR yang terletak di pinggir lapangan sebelum membuat keputusan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com