Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Legenda MotoGP Sebut Marc Marquez Bak Kucing dengan 9 Nyawa

Kompas.com - 23/10/2019, 18:40 WIB
Angga Setiawan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, diibaratkan seperti kucing dengan sembilan nyawa lantaran mampu membaca situasi saat berada dalam kondisi sulit.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh salah legenda MotoGP asal Australia, Wyne Gardner.

Penampilan impresif Marc Marquez memang tidak perlu dipertanyakan lagi. Pebalap berdarah Spanyol itu berhasil meraih gelar juara dunia MotoGP di musim ini.

Bersama Repsol Honda, Marc Marquez tampil begitu meyakinkan pada MotoGP 2019 dengan membukukan 15 podium dengan 10 kemenangan dari 16 balapan yang sudah dilakoninya.

Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2019 Hari Ini, Ambisi Lain Marc Marquez

Pebalap berjulukan The Baby Alien itu nyaris tak pernah absen untuk menjejakkan kakinya di podium sepanjang musim ini.

Satu-satunya kegagalan Marc Marquez terjadi saat dia mengaspal pada seri ketiga MotoGP 2019 yang digelar di Circuit of the Americas, Austin, Amerika Serikat.

Pada balapan tersebut, Marquez tidak membawa pulang poin setelah gagal finis lantaran mengalami crash.

Pebalap berjuluk The Baby Alien itu berhasil mengunci gelar juara dunia MotoGP 2019 setelah memenangi balapan di Thailand. Padahal, kompetisi MotoGP musim ini masih menyisakan empat seri balapan.

Baca juga: Marquez Catat Sejarah Baru di MotoGP Jepang

Marquez selangkah lagi bisa membawa Repsol Honda meraih triple crown jika berhasil meraih gelar tim terbaik. Sebab, Repsol Honda sudah mengantongi dua gelar, yakni juara dunia milik Marc Marquez dan gelar konstruktor terbaik.

Penampilan garang Marc Marquez bersama motornya RC213V musim ini berhasil mencuri banyak perhatian banyak pihak. Salah satunya dari Legenda MotoGP, Wayne Gardner.

Sang juara dunia kelas 500cc musim 1987 tersebut mengaku kagum dan tak ragu dengan talenta yang dimiliki oleh Marc Marquez.

"Marc Marquez merupakan seorang pebalap yang mempunyai talenta istimewa dan itu tidak diragukan lagi," kata Wayne Gardner, dikutip BolaSport dari GP One.

Baca juga: Insting Valentino Rossi Lebih Tajam ketimbang Marc Marquez

Lebih jauh lagi, dia juga mengakui kehebatan pebalap berusia 26 tahun itu yang mampu menguasai dan memahami karakteristik motor RC213V.

Dengan kemampuan balapnya saat melaju dengan motor tersebut, Gardner menyebut Marc Marquez seperti seekor kucing yang mempunyai sembilan nyawa.

"Namun dia selalu tampil maksimal dengan motornya, dia selalu mampu membuat RC213V tampil di batas limitnya," ucapnya lagi.

"Dengan penampilannya, Marquez bak seekor kucing dengan sembilan nyawa, dan saya tidak tahu bagaimana dia melakukannya," kata Gardner.

Bahkan untuk kemampuan mencapai batas limit tersebut, Marc Marquez dinilai jauh lebih hebat dari pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.

"Saya belum pernah menyaksikan pebalap yang mampu tampil sepertinya dan saya rasa Valentino Rossi juga belum pernah menyaksikan kemampuan itu sebelumnya," ucap Wayne Gardner mengakhiri. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com