KOMPAS.com - Turnamen BWF World Junior Championships (WJC) 2019 rampung digelar.
WJC 2019 sendiri dihelat di Kazan Gymnastic Center, Rusia, pada 30 September-12 Oktober lalu.
Hasilnya, sebanyak 16 atlet bulu tangkis dari tim beregu campuran U-19 Indonesia berhasil mengalahkan juara bertahan China dengan skor 3-1 pada babak final.
Prestasi ini terasa manis karena untuk pertama kalinya Indonesia berhasil memboyong Piala Suhandinata ke Tanah Air.
Adalah pasangan ganda putri Putri Syaikah asal Sumatera Barat dan Febriana Dwipuji Kusuma asal Jawa Timur yang mengunci kemenangan Indonesia melalui pertarungan alot melawan pasangan Li Yin Jing/Tan Ning lewat rubber game, 16-21, 25-23, 21-13.
Baca juga: Hasil Final WJC 2019, Leo/Daniel Juara Setelah Kalahkan China
Selain meraih juara pertama, kemajemukan suku dan budaya menjadi kekuatan pembeda pada ajang WJC 2019.
Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan suku bukanlah menjadi halangan menuju kedigdayaan Indonesia.
Atas prestasi ini, tim beregu campuran U-19 Indonesia termasuk atlet, ofisial, dan pelatih, diganjar bonus dari PBSI, pihak sponsor, dan juga klub tempat mereka bernaung.
Seremoni penghargaan tersebut digelar di GOR Djarum, Magelang, Jawa Tengah, pada Jumat (18/10/2019).
Lokasi tersebut dipilih karena setelah berjuang membawa nama bangsa di level dunia, para pahlawan muda bulu tangkis ini kembali bertanding di turnamen Superliga Junior 2019, yang digelar di tempat yang sama pada 15-20 Oktober mendatang.
Bonus yang diberikan kepada tim beregu campuran U-19 Indonesia berasal dari Djarum Foundation senilai total Rp 300 juta.
Tak hanya itu, skuad Merah Putih juga mendapatkan bonus sebesar Rp 200 juta dari Li-Ning yang menjadi sponsor utama tim Indonesia.
Li-Ning juga memberikan bonus sebesar Rp 75 juta kepada tim beregu Indonesia atas prestasinya menjadi runner-up di ajang beregu campuran Asia Junior Championships pada Juli 2019.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin, mengatakan bahwa apresiasi yang diberikan merupakan ucapan terima kasih atas dedikasi para pebulu tangkis muda yang berhasil mengharumkan nama bangsa di kancah bulutangkis dunia.
"Kemenangan ini merupakan bukti, untuk kesekian kalinya bulu tangkis berhasil mempersatukan Indonesia. Di masa lalu kita juga ingat bahwa saat Indonesia sedang diguncang krisis pada tahun 1998, atlet-atlet bulu tangkis kita mempersembahkan Piala Thomas," tutur Yoppy Rosimin di sela penghargaan.