China Open 2019, Cara Marcus/Kevin Raih Gelar Juara

KOMPAS.COm - Pasangan ganda putra asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mengaku senang bisa meraih gelar juara lagi pada China Open 2019.

Duet Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo pernah menorehkan prestasi tinggi pada turnamen China Open 2016 dan 2017.

Pada dua tahun itu, pasangan berjulukan Minions ini sanggup meraih titel kampiun secara back-to-back.

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persipura Vs Persib, Bisa Menang Maung Bandung?

Torehan apik tersebut terhenti pada tahun lalu.

Kini, Marcus/Kevin kembali meraih gelar juara China Open setelah memenangi derbi Merah Putih kontra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Pada laga final yang digelar di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, China, Minggu (22/9/2019), Marcus/Kevin menang dengan skor 21-18, 17-21, 21-15.

"Hari ini, saya mainnya enggak enak banget. Apa karena tempo lawan atau karena angin. Di atas itu, shuttlecock-nya seperti goyang. Jadi mau dismes nggak enak," ucap Marcus, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Pada gim ketiga, kami harus lebih berani karena pada dua gim sebelumnya sering ragu. Pada gim ketiga, kami lebih berani tetapi temponya tetap pada tempo main kami," kata Kevin menimpali.

"Yang pasti, kami senang dapat gelar di sini. Tahun lalu, kami nggak dapat gelar di sini. Kami bersyukur dengan berkat ini," tutur Marcus lagi.

Baca juga: Hasil Liga Spanyol, Real Madrid Samai Pemuncak Klasemen

Bagi Minions, gelar juara China Open 2019 menjadi titel kampiun kelima sepanjang tahun ini.

Sebelum berjaya di Negeri Tirai Bambu, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sudah lebih dulu mengukir nama mereka sebagai jawara Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open, dan Japan Open.

Sementara itu, skuad tepok bulu Indonesia dipastikan kembali ke Tanah Air dengan raihan satu gelar juara dan dua predikat runner-up.

Selain Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting juga menuntaskan China Open 2019 sebagai finalis.

Anthony yang merupakan juara bertahan gagal mengulangi pencapaiannya tahun lalu seusai ditundukkan Kento Momota (Jepang).

Pemain nomor satu dunia tersebut sukses revans terhadap Anthony dengan kemenangan rubber game, 21-18, 17-21, 19-21.