Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSM Vs Persela, Juku Eja Tak Ingin Anggap Remeh Tim Tamu

Kompas.com - 01/09/2019, 15:21 WIB
Himawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Gelandang serang PSM Makassar, Wiljan Pluim, tak mau terlena dengan status tuan rumah saat menghadapi Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 1 2019, Minggu (1/9/2019).

Bukan tanpa alasan Pluim memperhitungkan Persela. Sebab, tim berjulukan Laskar Joko Tingkir itu pernah membuat PSM terluka di kandang.

Pada Liga 1 2018, Persela merupakan satu-satunya tim yang berhasil mengalahkan PSM di kandang.

Kala itu, Pluim mengakui timnya terlalu meremehkan Persela hingga tim asal Jawa Timur itu mencetak tiga gol.

Baca juga: PSM Vs Persela, Darije Waspadai Persela yang Sedang Percaya Diri

Dua gol yang diciptakan PSM kala itu tidak berarti lagi dan Persela berhasil pulang dari Makassar dengan membukukan tiga poin.

"Saya masih ingat pertandingan ini. Mereka memasuki lapangan dengan pikiran mereka ada di bawah kami," kata Pluim saat konferensi pers di Stadion Andi Mattalatta.

"Kalau saya tidak salah, kami ketinggalan 3 gol tetapi kami coba membalikkan keadaan dengan dua gol tetapi itu tidak cukup," imbuh dia.

Kapten PSM Makassar ini berharap dalam pertandingan nanti kejadian yang sama tidak akan terulang.

Ia pun mengatakan bahwa Persela adalah salah satu tim yang sangat kuat. Apalagi, Persela baru saja pesta gol ke gawang Tira Persikabo dengan skor 6-1.

"Pertandingan nanti penting buat kami dan saya kira kini segalanya berubah," ungkap pemain berkebangsaan Belanda ini.

Baca juga: Laga Persija Vs PSM Minim Penonton, Kehadiran Jakmania Terus Merosot

"Persela memang tim yang kuat namun saya percaya kami akan menunjukkan sesuatu yang lebih."

PSM saat ini berada di peringkat kedelapan klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 20 poin dari 12 laga.

Sementara itu, Persela berada di papan bawah, tepatnya peringkat ke-14. Tim besutan Nilmaizar ini meraih 15 poin dari 15 laga.

PSM tak boleh membuang kesempatan dalam laga kandang ini jika ingin terus merangkak naik.

Lantaran masih menyimpan empat laga, tim berjulukan Juku Eja tersebut harus menang sehingga bisa memangkas jarak dengan pemuncak klasemen, Bali United.

Klub yang namanya disebutkan terakhir ini sudah mengumpulkan 20 poin dari 16 laga yang dimainkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com