Juventus Vs Napoli, Ronaldo dkk Masih Tanpa Maurizio Sarri

KOMPAS.com - Juventus belum bisa didampingi Maurizio Sarri pada laga pekan kedua Liga Italia 2019-2020.

Sebelumnya, Maurizio Sarri didiagnosis menderita penyakit pneumonia atau paru-paru basah.

Penyakitnya itu membuat Sarri harus menjalani serangkaian pengobatan untuk memulihkan kondisinya.

Baca juga: Sarri Ogah Berhenti Merokok, Juventus Kecewa

Alhasil, mantan Manajer Chelsea itu tidak bisa mendampingi Cristiano Ronaldo dkk saat menang 1-0 atas Parma pada laga pekan perdana Liga Italia 2019-2020.

Selang beberapa hari dari laga tersebut, Sarri dikabarkan membaik dan berpeluang untuk kembali ke pinggir lapangan pada pekan kedua Liga Italia.

Menurut jadwal Liga Italia, Juventus akan menjamu Napoli pada pekan kedua dan laga itu bisa menandai kembalinya sang manajer.

Baca juga: Kehadiran Maurizio Sarri Diakui Ubah Gaya Permainan Juventus

Akan tetapi, menurut kabar yang dilansir dari Goal, Sabtu (31/8/2019), menyebutkan bahwa Sarri baru akan kembali ke Juventus setelah jeda internasional.

"Benar jika pada dua laga perdana (di Liga Italia) Sarri harus fokus pada pengobatannya. Dengan pneumonia-nya, kami tidak bisa mengambil risiko," kata Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved.

"Saya rasa kami bisa melihat dia (Sarri) duduk di bangku cadangan paling cepat setelah jeda internasional," ucap Nedved.

Baca juga: Meski Menang, Penampilan Juventus Belum Puaskan Maurizio Sarri

Pernyataan Nedved itu memberi sinyal bahwa Sarri tidak akan mendampingi Juventus saat menjamu Napoli di Stadion Allianz, Sabtu (31/8/2019) atau Minggu dini hari.

Sangat disayangkan jika Sarri harus benar-benar absen sebab laga kontra Napoli merupakan laga yang spesial bagi pelatih 60 tahun itu.

Ya, Sarri pernah membesut Napoli selang 2015-2018 dan mengantarkan klub berjulukan Il Partenopei itu menjadi runner-up Liga Italia edisi 2015-2016 dan 2017-2018.

Baca juga: Idap Pneumonia, Sarri Pernah Akui Habiskan 60 Batang Rokok dalam Sehari

Untuk sementara waktu, posisi Sarri akan digantikan oleh asisten pelatih Juventus, Giovanni Martusciello.