RD Tak Ingin Anak Didiknya Kalah Motivasi Dari Skuad PSIS

KOMPAS.com - PS Tira Persikabo mengincar tambahan poin saat menghadapi PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (2/8/2019), demi merebut kembali puncak klasemen Liga 1 2019.

Tim asuhan Rahmad Darmawan itu terlempar dari puncak klasemen sementara Liga 1 2019. Mereka kalah dua poin dari Bali United yang bertengger di puncak klasemen dengan raihan 25 angka.

Oleh karena itu, lawatan ke markas PSIS akan dimanfaatkan oleh Tira Persikabo untuk meraih hasil maksimal.

Saat ini, PSIS masih berada di papan tengah klasemen Liga 1 2019.

Meski demikian, RD - sapaan Rahmad Darmawan - mengingatkan kepada anak didiknya untuk tidak meremehkan kekuatan PSIS yang terkenal dengan gaya main ngeyelnya.

"Kami akan menghadapi tim yang terkenal dengan tradisi ngeyelnya, selalu bermain dengan motivasi tinggi," ujar pelatih PS Tira-Persikabo, Rahmad Darmawan, Kamis (1/8/2019).

Bahkan RD memuji penampilan skuad PSIS yang sukses dalam menjaga tradisi ngeyel tersebut, dari era kompetisi sepak bola di Indonesia masih Perserikatan hingga sekarang.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Bali United Salip Tira Persikabo

"Bahkan di era saya masih bermain di Perserikatan, kalau main melawan Semarang itu selalu kerja ekstra keras untuk bisa mengimbangi tim ini," ucap RD.

"Jadi, sampai hari ini, luar biasa mereka bisa mempertahankan tradisi itu, dan ini tentu sangat kami waspadai. Kami mengantisipasi dan harus betul-betul fokus untuk pertandingan," kata RD.

Dari 11 pertandingan yang sudah dilakoni musim ini, Tira Persikabo belum sekali pun  tersentuh kekalahan.

Hal ini diyakini RD juga bakal membuat tim lawan semakin termotivasi untuk bisa mengalahkan anak didiknya, termasuk PSIS yang bakal bermain dihadapan para pendukung mereka.

Baca juga: [POPULER BOLA] Final Piala Indonesia Ditunda | Minions Juara | Dukun Tira Persikabo

"Lawan pasti mempunyai motivasi untuk membuat kami kalah, itu pasti. Semarang pasti akan main dengan sangat ngotot, jangan sampai kami kalah dalam sisi non-teknis (dukungan dari suporter). Tidak mudah, tapi akan kami lakukan," tutur RD.