Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Pemain Borneo FC Dikawal Ketat Polisi Saat Tinggalkan Surajaya

Kompas.com - 30/07/2019, 05:15 WIB
Hamzah Arfah,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Ketegangan sempat terjadi selepas laga Persela Lamongan vs Borneo FC di Stadion Surajaya, Senin (29/7/2019) malam.

Suporter dan penonton yang tak puas dengan kepemimpinan wasit Wawan Rapiko asal Riau sempat menunggu sang wasit di luar pintu masuk stadion.

Situasi yang tidak kondusif itu pun membuat sesi jumpa pers akhirnya ditiadakan.

Skuad Persela maupun Borneo FC sempat tertahan di ruang ganti pemain lantaran massa sempat berkerumun di depan pintu keluar stadion.

Baca juga: Persela Vs Borneo FC Rusuh Usai Laga, Suporter Sempat Kepung Stadion

Namun, melalui pendekatan persuasif dari aparat keamanan, massa yang semula menunggu di depan pintu keluar akhirnya berangsur meninggalkan lokasi.

Tak lama berselang, rombongan bus pemain Persela meninggalkan stadion.

Sementara itu, di satu sisi, skuad Borneo dan perangkat pertandingan masih menunggu di dalam stadion sambil menanti arahan dari aparat keamanan untuk memastikan suasana dirasa benar-benar kondusif.

Akhirnya, sekitar pukul 22.30 WIB, bus yang membawa rombongan pemain Borneo FC kemudian meninggalkan area stadion dengan pengawalan ketat dari pihak kepolisian, diikuti mobil yang membawa perangkat pertandingan.

Baca juga: Suasana Tak Kondusif, Konferensi Pers Persela Vs Borneo Ditiadakan

"Untuk memastikan keamanan dari hal-hal yang tidak diinginkan, kami akan melakukan pengawalan ini sampai dengan tujuan, sampai tempat mereka menginap," ujar Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung, yang memimpin langsung acara pengamanan.

Tidak hanya mengawal rombongan bus para pemain Borneo maupun kendaraan perangkat pertandingan, pihak kepolisian juga terlihat berjaga di area stadion hingga beberapa titik di jalan raya untuk memastikan keamanan dan situasi tetap kondusif.

Sebelumnya, buntut dari hadiah penalti yang diberikan oleh wasit Wawan Rapiko asal Riau kepada Borneo FC pada masa injury time membuat suporter Persela Lamongan sempat mengepung depan Stadion Surajaya, Senin (29/7/2019) malam, selepas pertandingan.

Mereka terlihat menunggu wasit keluar dari stadion untuk mempertanyakan perihal keputusannya memberikan hadiah penalti kepada kubu Borneo FC pada masa injury time babak kedua.

Baca juga: [VIDEO] Cuplikan Persela Vs Borneo FC, 4 Gol Tercipta di Surajaya

Kejadian tersebut bermula saat kiper Persela Dwi Kuswanto kedapatan menanduk pemain Borneo Wahyudi Hamisi jelang pertandingan berakhir.

Kedua pemain lantas mendapat kartu merah dan wasit memberikan penalti kepada kubu Borneo.

"Itu aturan dari mana? Insiden seperti itu kena penalti," ujar salah seorang suporter.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com