KOMPAS.com - Pebulu tangkis muda Indonesia Leo Rolly Carnando sukses meraih dua gelar sekaligus pada Kejuaraan Asia Junior 2019.
Leo merebut gelar juara untuk nomor ganda putra dan ganda campuran pada final kejuaraan yang digelar di Suzhou Olympic Sports Center, China, Minggu (28/7/2019).
Di nomor ganda putra, Leo yang berpasangan dengan Daniel Marthin sukses menumbangkan unggulan pertama asal China, Di Zi Jain/Wang Chang dengan skor 21-9, 25-21, 21-19.
Sebelumnya, Leo juga sukses meraih gelar juara di nomor ganda putri bersama Indah Cahya Sari Jamil. Duet Leo/Indah mengalahkan wakil tuan rumah Feng Yan Zhen/Lin Fang Ling (Tiongkok) dengan skor 16-21, 22-20, 22-20.
Dua gelar juara yang diraih Leo di Kejuaraan Asia Junior 2019 melampaui target yang ditetapkan PBSI.
Pemain legendaris Indonesia, Susy Susanti, yang sekarang menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, sempat berujar bahwa tim Indonesia membidik satu gelar pada kategori perorangan.
Kini, dengan dua gelar yang didapat, tim Indonesia mampu melampaui target PP PBSI, sekaligus memperbaiki catatan tahun lalu.
Pada turnamen yang sama tahun lalu, Indonesia hanya mampu membawa pulang satu gelar dari sektor ganda putri melalui pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto.
Capaian ini juga menyamai prestasi Indonesia pada Kejuaraan Asia Junior 2011.
Baca juga: Baca juga: Susy Susanti Bicara Faktor Kekalahan Marcus/Kevin di Kejuaraan Asia
Saat itu, tim Merah Putih juga berhasil membawa pulang dua gelar dari kategori perorangan.
Keberhasilan ini membuat Leo merasa bangga. Apalagi, dua gelar Kejuaraan Asia Junior 2019 diraihnya di negeri orang.
Meski demikian, Leo tidak mau cepat puas. Dia berharap bisa terus berkembang untuk meraih hasil lebih baik di masa depan.
“Alhamdulillah kami bersyukur bisa menang. Kemenangan ini memacu kami untuk lebih baik lagi ke depannya. Dan jangan capet puas," kata Leo, dilansir dari Badminton Indonesia, Senin (29/7/2019).
Leo mengatakan bahwa kebanggaan terbesar dia rasakan karena sukses mengalahkan wakil-wakil tuan rumah di turnamen ini.
“Salah satu yang bikin kami semangat juga karena gengsi, main di kandang lawan. Jadi rasanya ingin memberikan yang terbaik,” kata Leo.