Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pelatih Persib Bandung dengan Topi Visor Cokelat Kesayangannya

Kompas.com - 28/07/2019, 16:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Robert Rene Alberts dikenal sebagai salah satu pelatih asing terbaik yang beredar di kancah sepak bola Indonesia.

Memulai debut kepelatihannya di Indonesia pada 2009, Robert tercatat sudah menangani tiga kesebelasan besar di Tanah Air, yakni Arema Indonesia, PSM Makassar, dan kini Persib Bandung.

Kesan tegas dan disiplin melekat dalam gaya kepelatihan Robert. Ciri khas lain dari gaya kepelatihan Robert adalah penampilannya yang unik saat mendampingi tim asuhannya bertanding.

Saat melatih, Robert kerap kali mengenakan kaos dan celana pendek. Lalu, jangan lupakan juga topi visor cokelat yang selalu dikenakan Robert dalam setiap pertandingan.

Sejak menukangi Arema hingga Persib, topi visor cokelat tersebut tak pernah lepas dari kepala Robert.

Pelatih asal Belanda itu mengakui bahwa topi tersebut memiliki sejarah dalam kehidupannya.

Baca juga: Persib Vs Bali United, Robert Alberts Kritik Kinerja Wasit Dwi Purba

Robert bercerita, topi visor cokelat itu dibelinya saat masih aktif bermain di Amerika Serikat bersama Vancouver Whitecaps pada medio 1975. Saat akhir musim tiba, Robert berlibur ke Hawai dan menemukan topi tersebut.

"Lalu saya menemukan topi ini di Hawai dan saya membelinya. Sebab, saya merasa topi ini sangat bagus, dan cocok untuk saya," kata Robert.

"Saya selalu mengenakan topi ini karena sangat bagus untuk melindungi wajah saya dari sinar matahari, terutama ketika ada cahaya lampu di stadion," sambung Robert.

Robert mengaku selalu mengenakan topi tersebut sejak memulai karier sebagai pelatih pada 1984. Ia pun tak segan menyebut topi tersebut sebagai bagian penting dalam kehidupannya.

"Ini sudah menjadi bagian dari diri saya. Saya sangat nyaman mengenakannya dan mungkin saja membawa keberuntungan bagi saya," kata Robert.

Robert sangat menyayangi topi tersebut. Saking sayangnya, Robert bahkan ingin dikuburkan bersama topi tersebut bila nanti dirinya meninggal dunia.

Baca juga: Persib Vs Bali United, Kata Robert soal Blunder Bojan Malisic

"Jadi nanti pada saat saya meninggal, saya meninggal dengan topi ini," ucap Robert.

Sekilas perjalanan karier kepelatihan Robert Alberts

Setelah memutuskan gantung sepatu pada 1983, Robert mulai menekuni bidang kepelatihan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas & Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Korea Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com