KOMPAS.com - Tiga klub Liga 1 2019, Arema FC, Bali United, dan Persib Bandung, dijatuhi sanksi berdasarkan hasil sidang Komite Dispilin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Komdis PSSI), pada Jumat (5/7/2019).
Menurut hasil sidang yang dirilis pada Selasa (9/7/2019), ada 11 sanksi yang diberikan kepada peserta Liga 1 dan Liga 2 Indonesia 2019.
Baca juga: Hasil Sidang Komdis PSSI, 6 Klub Dijatuhi Denda Puluhan Juta Rupiah
Bali United menjadi klub Liga 1 yang mendapat sanksi paling berat.
Klub berjulukan Serdadu Tridatu itu didenda sebesar Rp 200 juta akibat ulah suporter mereka yang menyalakan flare saat laga melawan Kalteng Putra, Rabu (26/6/2019).
Sanksi denda sebesar Rp 150 juta juga harus diterima Arema FC atas pelanggaran pelemparan botol dan menyalakan petasan saat bertanding melawan Tira Persikabo, Sabtu(29/6/2019).
Baca juga: Tendang Pemain Lawan, Boaz Solossa Kena Hukum Komdis PSSI
Sedangkan, Persib Bandung didakwa bersalah atas kasus pelemparan botol ke arah petugas keamanan saat melakoni laga kontra Bhayangkara FC, Minggu (30/6/2019).
Akibatnya, tim Maung bandung dijatuhi hukuman denda sebesar Rp75 juta.
Berikut hasil sidang Komdis PSSI, Jumat (5/7/2019):
1. Pemain Kalteng Putra, Sdr. Diogo Campos
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Bali United FC
- Tanggal kejadian: 26 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Menanduk pemain lawan
- Hukuman : Larangan bermain 2 pertandingan dan denda Rp.10.000.000
2. Pemain Kalteng Putra, Sdr. Patrich Wanggai
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Bali United FC
- Tanggal kejadian: 26 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Mengampiri ofisial tim lawan
- Hukuman : Teguran keras
3. Asisten Pelatih Bali United FC, Sdr. Yogi Nugraha
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Bali United FC
- Tanggal kejadian: 26 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Protes berlebihan terhadap asisten wasit
- Hukuman : Teguran keras
4. Bali United FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Bali United FC
- Tanggal kejadian: 26 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Menyalakan flare lebih dari 5 titik
- Hukuman : Denda Rp. 200.000.000
5. Arema FC
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Arema FC vs TIRA Persikabo
- Tanggal kejadian: 29 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Suporter menyalakan petasan dan pelemparan botol
- Hukuman : Denda Rp. 150.000.000
6. Persib Bandung
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Persib Bandung vs Bhayangkara FC
- Tanggal kejadian: 30 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Pelemparan botol kearah polisi (pengulangan)
- Hukuman : Denda Rp. 75.000.000
7. Pemain Perseru Badak Lampung FC, Sdr. Miftah Anwar
- Nama kompetisi: Shopee Liga 1 2019
- Pertandingan: Perseru Badak Lampung FC vs Bali United FC
- Tanggal kejadian: 30 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Tindakan tidak sportif
- Hukuman : Larangan bermain 1 pertandingan
8. Mitra Kukar FC
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Mitra Kukar vs PSIM Yogya
- Tanggal kejadian: 26 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam 1 pertandingan
- Hukuman : Denda Rp. 25.000.000
9. Cilegon United FC
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: PSMS Medan vs Cilegon United FC
- Tanggal kejadian: 2 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: 5 Kartu Kuning dalam 1 pertandingan
- Hukuman : Denda Rp. 25.000.000
10. Manager Perserang, Babay Karnawi
- Nama kompetisi: Liga 2 2019
- Pertandingan: Persiraja Banda Aceh vs Perserang Serang
- Tanggal kejadian: 2 Juli 2019
- Jenis pelanggaran: Protes berlebihan terhadap wasit
- Hukuman : Teguran keras
11. Semen Padang U-18
- Nama kompetisi: EPA U-18 2019
- Pertandingan: Perseru Serui U-18 vs Semen Padang U-18
- Tanggal kejadian: 29 Juni 2019
- Jenis pelanggaran: Tidak menggunakan nama punggung di kostum tim
- Hukuman: Denda Rp. 5.000.000