Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lini Tengah Sudah, Juventus Kini Sigap Benahi Lini Depan

Kompas.com - 03/07/2019, 07:30 WIB
Firzie A. Idris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gelandang baru Juventus, Adrien Rabiot, sudah diumumkan kepada publik pada Selasa (2/7/2019). Ia memanfaatkan hari pertama tersebut dengan menghadap media, melakukan sesi foto, dan mengunjungi museum Juventus.

Adrien Rabiot datang ke Turin menyusul Aaron Ramsey yang juga dipinang secara gratisan.

Lini tengah Juventus kini padat dipenuhi oleh tujuh gelandang. Dua di antara pemain tengah tersebut, Sami Khedira dan Blaise Matuidi, akan ditunjukkan pintu keluar dalam waktu dekat.

Sami Khedira tampak melirik untuk bermain di Amerika Serikat, negara yang sering ia kunjungi. Namun, Juventus juga bisa menjualnya ke klub Liga Jerman atau Liga Turki.

Baca Juga: Alex Marquez Cerca Murid Valentino Rossi Setelah Crash di Moto2 Belanda

Sementara, Blaise Matuidi tampak bakal dikembalikan ke Liga Perancis. Kontrak Matuidi yang akan habis pada musim panas 2020 diyakini tak akan membuat klub-klub Perancis getir untuk merekrutnya.

Tuttosport mengatakan bahwa Blaise Matuidi tak masuk profil pemain tengah ideal di mata Maurizio Sarri.

Sang pelatih anyar diyakini lebih senang dengan gelandang yang bisa mengendalikan permainan dan jago dalam mengoper ketimbang mereka yang mengedepankan atletisme fisik seperti Matuidi.

Misi Juventus kini adalah melepas Matuidi dan Khedira untuk menjaga keseimbangan neraca dan juga kebahagiaan para pemain.

Sementara, situasi tak semulus itu menyangkut sektor depan Juventus.

Nicola Higuain, kakak sekaligus agen Gonzalo, mengatakan bahwa adiknya berniat bertahan di Turin.

Baca Juga: Kompilasi Aksi Nyeleneh Dunia Olahraga, Messi Gocek Lawan Pakai Wasit

"Higuain hanya akan bermain bersama Juventus di Italia. Kontraknya tersisa dua tahun dan ia akan menghormati ikatan kerja tersebut," tuturnya.

Sebenarnya, Higuain dan Maurizio Sarri punya hubungan bagus setelah keduanya berkolaborasi di Napoli.

Higuain masuk ke buku sejarah saat bekerja bersama Sarri. Ia memecahkan rekor mencetak gol dalam satu musim di Liga Italia saat mencetak 36 gol liga pada 2015-2016.

Pemanggilan Higuain ke Stamford Bridge pada Januari 2019 menjadi indikasi bahwa Sarri ketika itu masih percaya dengan kemampuan Pipita.

Namun, Higuain gagal memesona di Inggris. Ia hanya dapat mencatatkan 5 gol dari 18 laga. Performanya banyak dicerca dan nama Sarri, yang merekrutnya, pun menjadi bulan-bulanan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com