Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MotoGP Italia 2019, 3 Sirkuit Favorit jelang Balapan ke-300 Dovizioso

Kompas.com - 31/05/2019, 12:00 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber MotoGP

KOMPAS.com - Andrea Dovizioso akan memperingati penampilan ke-300 sepanjang kariernya saat balapan di MotoGP Italia 2019, di Sirkuit Mugello, akhir pekan ini.

Dovizioso mengaku senang bisa merayakan momen istimewa ini di tanah kelahirannya.
Pebalap Mission Winnow Ducati itu sudah memulai balapan profesional sejak umur 18 tahun, dan ia mengungkap tiga balapan terbaiknya sejauh ini.

Tidak mudah bagi Dovi -sapaan akrabnya - untuk memilih tiga balapan favoritnya dari 300 balapan yang dijalani.

Baca juga: MotoGP, Jorge Lorenzo Tidak Tertarik Ikut Jejak Valentino Rossi

Namun, pada akhirnya, pebalap 33 tahun mampu menuturukan tiga kemenangan kesukaannya sampai dengan saat ini.

"Tidak mudah untuk memilih tiga dari 300 balapan, tetapi yang pertama ialah kemenangan di sini, di Mugello, pada tahun 2017," ucap Dovi, seperti dilansir situs resmi MotoGP.

"Kemenangan itu sangat penting dan kami (Ducati) berhasil menemukan cara untuk menjadi juara. Jadi, jelas itu adalah satu dari tiga kemenangan favorit saya," ucapnya menambahkan.

Setelah itu, Dovizioso mencoba flashback ke MotoGP Turki 2007. Saat itu ia masih melakukan balapan di kelas 250cc (Moto2) dan terlibat persaingan dengan Jorge Lorenzo dan Alvaro Bautista.

Baca juga: Ducati Segera Tentukan Tandem untuk Andrea Dovizioso

Dovi yang pada waktu itu memperkuat tim Aprilia, sukses meraih kemenangan setelah bersaing ketat dengan Jorge Lorenzo dan Alvaro Bautista pada putaran terakhir.

"Saya ingin menyimpan kemenangan di kelas 250 cc di Turki melawan Jorge dan Bautista. Duel itu sangat menyenangkan sampai putaran terakhir," kata Dovizioso.

Pada akhirnya, Dovizioso mengungkapkan kemenangan terakhir favoritnya. Kemenangan terakhir yang paling disukai Dovizioso adalah kemenangan pada MotoGP Austria 2017. Kemenangan tersebut setelah berduel sengit dengan Marc Marquez.

"Sebetulnya, saya masih punya banyak (kemenangan favorit), tetapi saya akan memilih satu, dan itu adalah kemenangan di Austria (2017) melawan Marc. Kemenangan itu terasa menyenangkan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com