KOMPAS.com - Penyerang sayap Manchester City, Raheem Sterling, tidak ingin berhenti memerangi isu rasisme.
Akhir-akhir ini, Sterling mengatakan bahwa ia ingin duduk bersama Asosiasi Sepak Bola Inggris atau Football Association (FA) untuk membahas, sekaligus mencari solusi untuk menghilangkan rasisme dalam sepak bola.
Baca juga: Sterling Ingin Man City Juara Liga Inggris Tiga Musim Beruntun
Pemain yang bulan lalu dianugerahi Footballer of the Year oleh Football Writers Association itu mengungkapkan, akan meluangkan waktunya untuk berdiskusi bersama FA dan orang-orang di Liga Inggris.
"Di dalam sepakbola anda dapat terjebak dalam rutinitas latihan atau bertanding, sehingga anda tidak punya banyak waktu untuk berbicara kepada orang-orang," kata Sterling, seperti yang dilansir Goal.
"Tetapi, pasti ada hari libur dan cuti yang saya gunakan untuk berkeliling dan berbicara dengan FA dan orang-orang di Liga Inggris, serta melihat bagaimana kita bisa melakukan hal-hal baik di masa depan. Dan pasti saya akan melakukan itu (memerangi rasisme)," tegasnya.
Baca juga: Sterling Terpilih Jadi Pemain Terbaik Musim 2018-2019 Versi FWA
Sterling menambahkan, salah satu cara konkrit untuk memerangi rasisme dalam sepak bola, adalah dengan pengurangan sembilan poin bagi tim yang suporternya menyanyikan lagu rasis.
"Jika anda (suporter) tahu tim anda dikurangi sembilan poin di Liga, anda tidak akan mengatakan pernyataan rasis walaupun seharusnya itu tak boleh dipikiran anda," imbuh Sterling.
Kali terakhir, Sterling bersama rekan setimnya di timnas Inggris mendapat ejekan rasial saat bertandang ke markas Montenegro dalam kualifikasi Euro 2020 (25/3/2019).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.