Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antoine Griezmann dan Keseimbangan Ringkih Keuangan Barcelona

Kompas.com - 16/05/2019, 18:00 WIB
Firzie A. Idris,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Media olahraga asal Prancis, L'Equipe, melaporkan bahwa Antoine Griezmann harus menerima penurunan gaji apabila ingin bergabung dengan Barcelona.

Awal pekan ini, Antoine Griezmann mengumumkan bahwa ia akan meninggalkan Atletico Madrid.

Barcelona dan Paris Saint-Germain diklaim menjadi pelabuhan berikut Antoine Griezmann, walau media Spanyol SPORT mengatakan bahwa belum ada yang pasti.

"Antonio Griezmann bukan pemain FC Barcelona. Pengumumannya tidaklah unik dan eksklusif ke Barcelona. Ia hanya mengatakan bakal pergi dari Atletico Madrid," tulis SPORT.

L'Equipe juga menulis detail kontrak Griezmann yang disodorkan Barcelona. Ikatan kerja itu untuk lima tahun dan senilai 17 juta euro per musim atau 275 miliar rupiah.

Jumlah uang tersebut menurun dari gaji pemain berusia 28 tahun ini bersama Atletico yang berada di angka 21 juta euro per musim (Rp 340 miliar).

Baca Juga: Andai ke Barcelona, Gaji Griezmann Turun Rp97 Miliar

SPORT menulis bahwa Barcelona menjadi yang terdepan untuk merekrutnya dengan mahar 120 juta euro, sesuai klausal di kontrak sang pemain yang akan aktif pada 1 Juli, sementara langkah Paris Saint-Germain terhalang isu Financial Fair Play.

Namun, Barcelona punya pertanyaan finansial juga yang harus mereka waspadai.

Seperti dikutip dari FORBES, Barca mengumumkan pemasukan sebesar 914 juta euro untuk musim 2017-2018.

Akan tetapi, penerimaan riil Barcelona jika menilik klub-klub Eropa lain lebih dekat ke 700 juta euro.

Hal ini disebabkan karena Barcelona mengikut sertakan penjualan pemain ke angka pemasukan di saat klub-klub lain memasukkan hasil penjualan pemain ke kategori khusus yang akan dihitung kemudian.

Alhasil, pendapatan masif Barcelona sepanjang 2017-2018 hanya bisa terjadi setelah kubu Camp Nou melepas Neymar ke PSG pada awal musim tersebut dengan banderol 228 juta euro.

Bintang Brasil, Neymar (kanan), didampingi presiden Paris Saint Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi, dalam sesi perkenalan pemain 25 tahun itu di Stadion Parc des Princes, Jumat (4/8/2017). Neymar bergabung dengan kontrak lima tahun setelah PSG menebus klausul pelepasan kontraknya senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun), yang menjadikannya pemain termahal di dunia.PHILIPPE LOPEZ/AFP Bintang Brasil, Neymar (kanan), didampingi presiden Paris Saint Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi, dalam sesi perkenalan pemain 25 tahun itu di Stadion Parc des Princes, Jumat (4/8/2017). Neymar bergabung dengan kontrak lima tahun setelah PSG menebus klausul pelepasan kontraknya senilai 222 juta euro (sekitar Rp 3,4 triliun), yang menjadikannya pemain termahal di dunia.

Jumlah 228 juta euro itu mencakup 45 persen total keuntungan Barcelona dari penjualan pemain dalam tujuh musim terakhir.

FORBES mencantumkan hal penting lain: Barcelona tak akan mencatatkan profit apabila tidak menjual pemain-pemain dengan keuntungan besar di bursa.

Barcelona perlu terus menjual pemain apabila ingin mempertahankan kestabilan finansial.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com