KOMPAS.com - Sudah hampir dua musim Neymar bergabung di Paris Saint-Germain (PSG). Namun, pemain asal Brasil itu dinilai belum memberikan keuntungan apa-apa untuk klubnya itu.
Neymar didatangkan PSG dari Barcelona dengan nilai mencapai 222 juta Euro atau setara Rp 3,5 triliun pada pertengahan 2017. Nilai tersebut menjadikan Neymar sebagai pemain termahal dunia hingga kini.
Biaya transfer Neymar tersebut mencapai lebih dari dua kali lipat yang paling banyak dihabiskan untuk seorang pemain bola sebelumnya.
"Hari ini investasi yang kami lakukan adalah jangka panjang dan saya yakin dalam dua tahun, maksimal tiga tahun, semua orang akan berkata - lihatlah Paris Saint-Germain, mereka melakukan pekerjaan yang fantastis," ujar pemilik PSG, Nasser Al-Khelaifi kepada The Telegraph setelah kedatangan Neymar saat itu.
Baca juga: Neymar Bisa Tampil Lebih Baik di Copa America daripada Piala Dunia
Dalam dua tahun di PSG, Neymar cukup sering mengalami cedera. Secara total, ia bahkan tercatat telah melewatkan 50 dari 105 pertandingan kompetitif PSG karena berbagai alasan termasuk cedera, suspensi, dan sedang diistirahatkan.
Ketika fit untuk turun ke lapangan, Neymar memang tampil di level luar biasa. Ia mencetak 48 gol dan membuat 27 assists dalam 54 pertandingannya.
Namun, dalam dua tahun terakhir, Neymar bahkan tak tampil saat PSG berlaga di perdelapan final Liga Champions, babak di mana PSG selalu tersingkir.
Ia hanya mampu mempersembahkan juara Ligue 1, gelar yang sudah cukup sering didapat PSG sebelum Neymar bergabung.
Baca juga: Neymar Pasti Bertahan di PSG
Untuk musim ini, Neymar sudah absen dalam 17 dari 19 pertandingan terakhir Ligue 1 PSG. Perannya kalah signifikan dibanding Kylian Mbappe.
"Hari ini, dengan kedatangan Neymar Jr, saya yakin bahwa kami akan semakin dekat dengan dukungan penggemar setia kami, untuk mewujudkan impian terbesar kami," kata Al-Khelaifi.
Sejauh ini, terbukti bahwa ramalan Al-Khelaifi sebagai ramalan yang dianggap gagal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.