Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Apresiasi Liga Kompas Gramedia U-14

Kompas.com - 25/03/2019, 07:40 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber PSSI

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Tertinggi Sepak Bola Indonesia, PSSI, mengapresiasi penyelenggaraan kompetisi Liga Kompas Gramedia U-14.

Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria berharap Kompas Gramedia tidak berhenti untuk merajut mimpi pesepak bola muda melalui kompetisi yang sudah memasuki musim kesembilan ini.

"PSSI sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas peran swasta yang ikut menggelar kompetisi di kelompok umur. PSSI juga tengah menjalankan program afiliasi sekolah sepak bola sehingga nantinya ada standardisasi kurikulum dalam pembinaan sepak bola di SSB," kata Tisha di sela-sela acara penutupan kompetisi Liga Kompas Gramedia U14 di Stadion Ciracas, Minggu (24/3/2019).

Baca juga: Liga KG Harus Terus Bergulir

PSSI, kata Tisha, juga telah menyiapkan wadah bagi para alumnus Liga Kompas musim ini untuk tetap merasakan atmosfer kompetisi. Tisha mengatakan, Elite Pro Academy U-16 Liga 1 akan diselenggarakan pada April 2019.

"Para pemain lulusan Liga KG bisa bergabung dengan klub Liga 1. Kalaupun mereka tidak tertampung di klub Liga 1, para pemain masih memiliki kesempatan merasakan kompetisi di Piala Soeratin U-15 melalui klub dari anggota masing-masing Asprov," ujar Tisha.

PSSI cukup optimistis dengan pengembangan pemain usia muda. PSSI tahun ini menggelar tiga kelompok umur, yakni U-16, U-18, dan U-20.

Menurut Tisha, PSSI menargetkan timnas Indonesia bisa lolos ke Olimpiade 2024 di Paris. Karena itu, dia berharap tahun depan bisa melihat wajah para alumnus Liga KG memperkuat timnas Indonesia.

Baca juga: Jebolan Liga KG Masuk Radar Timnas U-19

Lebih lanjut, Tisha juga menyampaikan ucapan selamat kepada SSB Bina Taruna yang tampil sebagai juara.

"Semoga gelar ini semakin memotivasi adik-adik untuk membuat prestasi yang lebih tinggi," kata Tisha.

Acara penutupan Liga Kompas Gramedia U-14 juga dihadiri Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Ninuk Pambudy, perwakilan sponsor dan Deputi II Kemenpora, Raden Isnanta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PSSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com