Persebaya Akan Evaluasi Dua Kiper yang Lakukan Blunder

SURABAYA, KOMPAS.com - Pelatih kiper Persebaya Surabaya, Miftahul Hadi, menilai, penampilan dua penjaga gawang Persebaya belum sepenuhnya memuaskan.

Saat melakoni tiga laga di babak penyihihan Grup A Piala Presiden 2019, Miswar Saputra dan Abdul Rohim sama-sama melakukan blunder.

Sementara itu, kiper lain yang dimiliki Persebaya, yakni Imam Arief Fadillah, belum dimainkan di turnamen pramusim tersebut.

"Itu memang perlu evaluasi untuk ke depannya agar lebih bagus lagi," kata Hadi.

Namun, dia menilai tiga penjaga gawang yang dimiliki Persebaya merupakan pemain berkualitas.

Baca juga: Piala Presiden, Djanur Akan Kembalikan Ciri Khas Permainan Persebaya 

Sementara itu, pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman mengaku belum bisa menentukan siapa yang akan mengisi pos penjaga gawang untuk melawan Tira-Persikabo.

"Itu juga belum bisa ditentukan siapa yang akan jadi pemain inti dan siapa yang jadi pemain cadangan," ujar Djanur.

Mantan pelatih Persib Bandung itu menyebut akan melihat kiper yang tampil maksimal dalam latihan. 

"Tiga-tiganya cukup berimbang. Mungkin saja nanti lawan Tira-Persikabo (kipernya) berbeda. Lawan Tira, tidak ada istilahnya coba-coba. Jadi, saya memasang pemain yang siap saat itu karena ini pertandingan penting," ucap Djanur.

Persebaya Surabaya kembali bersua Tira-Persikabo di babak delapan besar Piala Presiden 2019 setelah tergabung dalam satu grup di babak penyisihan.

Duel kedua tim bakal tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/3/2019) pukul 18.30 WIB.