Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jorge Lorenzo Tidak Masalah Dianggap Pebalap Arogan

Kompas.com - 20/03/2019, 15:03 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengaku tidak terganggu dengan anggapan dirinya orang yang arogan dalam MotoGP.

Lorenzo sudah dianggap arogan sejak debutnya di kelas premier pada musim 2008. Saat itu, Lorenzo kerap diberitakan punya hubungan yang tidak bagus dengan rekan satu timnya di Yamaha, Valentino Rossi.

Lorenzo disebut sering bersikap tidak menghormati Rossi yang lebih senior dan juga berstatus legenda hidup MotoGP. Alhasil, sebutan pebalap arogan masih melekat pada diri Lorenzo hingga saat ini.

Mengenang masa-masa itu, Lorenzo mengaku tidak melakukan hal yang salah. Pasalnya, dia bersikap ingin selalu menang termasuk untuk mengalahkan Rossi.

"Karena kecerobohan dan ketidakpedulian, saya tidak takut kepada siapa pun saat saya datang ke MotoGP," kata Lorenzo yang dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.

"Kala itu saya bilang di depan umum bahwa saya tidak ingin membuat mitologi soal Valentino Rossi karena tak ada seorang pun yang tak terkalahkan," ujar Lorenzo menambahkan.

Baca Juga : Valentino Rossi Bongkar Rahasianya Bisa Selalu Merasa Awet Muda

Lebih lanjut, Lorenzo menyadari sikapnya saat debut di MotoGP membuat banyak orang berpikir negatif.

Meski begitu, Lorenzo memastikan sikap itu hanya tidak mengarah kepada personal melainkan hanya ada saat kompetisi.

"Mungkin itulah mengapa orang-orang melihat saya sebagai pribadi yang arogan, tetapi saya memang tidak takut terhadap apa pun atau siapa pun," tutur Lorenzo.

"Saya selalu melakukan hal terbaik, mengalahkan diri sendiri dan menghormati pebalap lain, karena kami mempertaruhkan hidup kami," ujar pebalap asal Spanyol ini.

"Tetapi di balik itu semua, saya tak pernah membenci siapa pun," tutur Lorenzo menambahkan.

Baca juga: Sederet Aspek yang Membuat Jorge Lorenzo Tidak Cocok di Repsol Honda

Saat ini Lorenzo sudah berada di tim Repsol Honda dan menjadi tandem Marc Marquez.

Jorge Lorenzo pun sekarang sedang bersiap bersama para kru Repsol Honda untuk menatap seri balapan selanjutnya, yakni MotoGP Argentina 2019.

Seri kedua MotoGP 2019 itu dijadwalkan berlangsung di Autodromo Termas de Rio Hondo pada 29-31 Maret. (Bayu Nur Cahyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Belum Latihan di Pelatnas, Kevin Sanjaya Akan Dipanggil PBSI

Badminton
Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Ricky Soebagja Harap PBSI Gelar Acara Perpisahan untuk Marcus Gideon

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com