Massimiliano Allegri memberi instruksi kepada anak-anak asuhnya pada pertandingan Juventus vs Manchester United dalam lanjutan Liga Champions, 7 November 2018. (TWITTER.com/JUVENTUSFC)
KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berusaha mengubah pandangan orang-orang tentang gengsi sebuah trofi Liga Champions.
Juventus kembali terancam tersingkir dari Liga Champions setelah tertinggal agregat 0-2 dari Atletico Madrid pada leg pertama babak 16 besar ajang tersebut musim ini.
Massimiliano Allegri pun enggan gusar dengan kondisi Juventus saat ini.
"Sejak awal, memenangi Liga Champions memang tujuan kami. Namun jika Juventus tersingkir dan hal itu disebut sebagai kegagalan, tentu tidak benar," ujar Allegri seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
Ronaldo sering disebut sebagai pemain spesialis Liga Champions karena sudah memenangi trofi tersebut sebanyak lima kali.
Akan tetapi, Ronaldo justru mengalami penurunan performa di Liga Champions musim ini.
Ronaldo baru berhasil mencetak gol dalam enam laga Liga Champions yang telah ia lakoni.
Ketajaman Ronaldo jelas Juventus butuhkan kembali jika ingin mengalahkan Atletico Madrid pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Allianz Stadium, Selasa (12/2/2019) waktu setempat. (Sri Mulyati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Simon McMenemy Ungkap 2 Perbedaan Dirinya dengan Luis Millahttps://bola.kompas.com/read/2019/03/09/16410038/simon-mcmenemy-ungkap-2-perbedaan-dirinya-dengan-luis-millahttps://asset.kompas.com/crops/lviimfx-GbtrKf3U4BaOgKItZng=/0x0:1000x667/195x98/data/photo/2019/01/31/4181992237.jpg