Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Presiden 2019, PSIS Masih Banyak Kekurangan

Kompas.com - 07/03/2019, 07:40 WIB
Hanief Syafi Al Umam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra, mengakui bahwa timnya belum memberikan hasil yang terbaik pada saat melawan Persipura Jayapura.

Pada laga penyisihan Grul C Piala Presiden 2019 yang digelar di Stadion Moch Soebroto, Rabu (6/3/2019), PSIS Semarang telan kekalahan dari Persipura Jayapura dengan skor akhir 1-3.

Jafri Sastra mengaku bahwa anak asuhnya belum tampil maksimal. Apalagi ada beberapa pemain baru yang masih belum lama ikut latihan bersama pemain lain.

"Kami harus mengakui bahwa kami masih banyak kekurangan. Apalagi pemain asing kami baru berlatih bersama selama seminggu," kata Jafri Sastra selepas laga.

"Tapi dari beberapa pemain baru yg bergabung telah memberikan yang terbaik untuk tim walaupun belum mendapat hasil yang maksimal," ujarnya.

Baca juga: Wawancara Eksklusif, Indra Sjafri Buka-bukaan Soal Keberhasilan Timnas Juarai Piala AFF U-22

Jafri juga mengakui bahwa skuadnya masih harus banyak diperbaiki, terlebih dalam komunikasi.

"Sebenarnya kami masih banyak kekurangan, terutama komunikasi. Kami seperti membangun tim ini dari nol lagi karena ada lima pemain inti yang sudah tidak ada di sini," katanya.

"Tapi kami berjanji akan memperbaiki tim lagi, masih ada waktu untuk membangun tim," ucapnya lagi.

Hasil yang diperoleh ini membuat PSIS Semarang harus menjadi juru kunci Grup C.

Selanjutnya, PSIS akan melakoni laga kedua melawan Kalteng Putra pada Minggu (10/3/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com