Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sergio Ramos Sengaja Kartu Kuning, Real Madrid Kena "Karma"

Kompas.com - 06/03/2019, 06:20 WIB
Jalu Wisnu Wirajati,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

MADRID, KOMPAS.com - Real Madrid tampaknya terkena "karma" lantaran kesombongan Sergio Ramos pada laga pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Ajax Amsterdam.

Tanpa Sergio Ramos di Stadion Santiago Bernabeu, Real Madrid kalah 1-4 dari Ajax Amsterdam, Selasa (5/3/2019) malam atau Rabu dini hari WIB. Hasil ini membuat sang juara bertahan tersisih lantaran kalah agregat 3-5. 

Baca juga: 5 Fakta Real Madrid Vs Ajax, Noda Hitam Juara Bertahan di Bernabeu

Kekalahan itu juga membuat Erik ten Hag puas bisa memenuhi harapannya. Pada jumpa pers jelang laga, Pelatih Ajax Amsterdam itu mengaku ingin membuat Ramos menyesal lantaran ucapannya seusai laga di Johan Cruyff Arena, 13 Februari lalu. 

Pada pertandingan itu, Real Madrid menang 2-1. Pada pengujung laga, Sergio Ramos melakukan pelanggaran yang tak perlu kepada Kasper Dolberg sehingga dipastikan absen pada laga di Stadion Santiago Bernabeu. 

"Tentu bohong apabila pelanggaran itu tidak disengaja," kata Ramos seusai pertandingan. 

"Bukan maksud saya meremehkan lawan atau menganggap duel ini sudah selesai. Namun, dalam sepak bola, kadang kita harus membuat putusan sulit," tuturnya melanjutkan. 

Baca juga: UEFA Selidiki Dugaan Sergio Ramos Sengaja Incar Kartu Kuning

Kesombongan Ramos itu mengundang sejumlah reaksi, termasuk sanksi dari UEFA. Sang pemain pun menyadari dan mencoba meluruskannya di media sosial. 

"Dalam laga tensi tinggi, Anda harus membuat putusan cepat dalam hitungan detik. Namun, saya tidak bermaksud sengaja untuk mendapatkan kartu itu," tulisnya di Twitter. 

Terlepas dari klarifikasi Ramos itu, kubu Ajax tampaknya sudah menaruh dendam kepada Real Madrid. Apalagi, mereka juga merasa diperlakukan tidak adil oleh wasit lantaran gol Nicolas Tagliafico dianulir pada pertemuan pertama. 

Absennya Sergio Ramos justru melipatgandakan keyakinan Ajax, setidaknya hal itu terlihat dari ucapan pelatih Erik ten Hag. 

"Ketiadaan Ramos akan menjadi kerugian bagi Madrid. Mereka akan kehilangan bek terbaik dan pasti itu akan memengaruhi mental tim," ujar Ten Hag.

Ucapan Ten Hag itu terbukti. Tanpa sosok berkarisma di lini belakang Real Madrid, para pemain muda Ajax Amsterdam tampak percaya diri di Stadion Santiago Bernabeu. 

Baca juga: Hasil Liga Champions, Ajax Amsterdam Comeback dan Sisihkan Real Madrid

Mereka "mengobok-obok" pertahanan tuan rumah yang diisi Nacho dan Raphael Varane di jantung pertahanan. Empat gol bisa diciptakan Ajax sepanjang 90 menit pertandingan. 

"Tentu saja kami merasa kehilangan sang kapten," kata pelatih Santiago Solari seusai laga seperti dikutip dari situs web BBC. 

Nasib nahas Madrid kian bertambah pada menit kedua masa tambahan babak kedua. Nacho harus keluar seusai mendapat kartu merah. 

"Tak ada ruang untuk mencari alasan. Ajax memang tampil lebih baik dari kami," kata Dani Carvajal, rekan Nacho di lini pertahanan Real Madrid, seusai laga seperti dikutip dari situs web resmi UEFA. 

Bagi Real Madrid, kekalahan ini tambah menyakitkan karena selain bertanding di kandang sendiri pun bertepatan dengan 1.000 hari statusnya sebagai juara Eropa. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com