PSSI Pertimbangkan Pemain Timnas Bisa Bela Persija-PSM di Piala AFC

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Ratu Tisha Destria mengisyaratkan pemain tim nasional Indonesia bisa memperkuat Persija Jakarta dan PSM Makassar di kompetisi Piala AFC 2019.

"Kami akan melihat seperti apa kesepakatan yang ada. Namun, yang pasti, kalaupun bisa memperkuat klub, mungkin yang bisa dilepas hanya dua atau tiga pemain," ujar Ratu Tisha di Jakarta, Kamis (28/2/2019).

Menurut sekjen perempuan pertama dalam sejarah PSSI itu, pihaknya menimbang beberapa hal penting sebelum mempersilakan pemain timnas memperkuat klubnya.

Timnas membutuhkan pemain terbaik untuk menjalani pemusatan latihan (TC) agar meraih hasil maksimal di pertandingan internasional resmi FIFA menghadapi Myanmar pada 25 Maret 2019 di Stadion Mandala Thiri, Myanmar.

Baca juga: PSSI Panggil 7 Pemain Baru untuk Timnas U-22 Indonesia

PSSI memandang serius laga tersebut karena kemenangan dapat menaikkan posisi Indonesia di peringkat FIFA. Akan tetapi, Piala AFC juga dinilai penting karena Persija dan PSM membawa nama bangsa di sepak bola internasional.

"Kami harus menemukan win-win solution untuk hal ini," tutur Ratu Tisha.

Tim nasional Indonesia yang dilatih juru taktik asal Skotlandia, Simon McMenemy, akan melakukan pemusatan latihan di Perth, Australia, pada 6-17 Maret 2019 dan Bali pada 18-21 Maret 2019.

Saat TC di Australia, tepatnya pada Selasa (12/3/2019), Persija akan menghadapi wakil Myanmar Shan United dalam laga keduanya di Grup G Piala AFC 2019 yang berlangsung di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar.

Adapun pemain Persija di tim nasional Indonesia adalah kiper Andritany Ardhiyasa, Novri Setiawan, dan Riko Simanjuntak. Ketiga nama ini merupakan pemain inti klub berjuluk Macan Kemayoran tersebut.

Baca juga: La Nyalla Mattalitti: Tidak Perlu Ada KLB PSSI

Selain Persija, di Grup H, PSM Makassar menjamu klub asal Laos Lao Toyota di Stadion Pakansari, Bogor, pada Rabu (13/3/2019). Pemain PSM di timnas Indonesia adalah Muhammad Rahmat.

CEO Persija Ferry Paulus dan pelatih Persija Ivan Kolev berharap PSSI dapat memberi izin agar pemainnya bisa berlaga di Piala AFC 2019.