Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Tak Persoalkan Penundaan Laga Lawan Persib Bandung

Kompas.com - 13/02/2019, 07:34 WIB
Andi Hartik,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) menunda laga Arema FC kontra Persib Bandung pada babak 16 besar Piala Indonesia.

Penundaan dilakukan lantaran jadwal yang dianggap terlalu cepat karena Persib Bandung baru saja melakoni babak 32 besar melawan Persiwa Wamena.

Leg pertama yang awalnya dijawalkan pada Jumat (15/2/2019) diundur ke Senin (18/2/2019). Adapun leg kedua yang awalnya dijadwalkan pada Kamis (21/2/2019) diundur menjadi Jumat (22/2/2019).

Leg pertama akan berlangsung di markas Maung Bandung di Stadion Si Jalak Harupat Soreang, Kabupaten Bandung, kick-off 15.00 WIB.

Baca juga: Jumpa Persib Bandung, Arema FC Naikkan Harga Tiket

Sementara itu, leg kedua akan berlangsung di markas Singo Edan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, kick-off pukul 15.00 WIB.

Media Officer Arema FC, Sudarmaji, mengatakan, skuad Arema FC tidak mempersoalkan penundaan laga tersebut. Menurut dia, penggawa Singo Edan siap bermain kapan saja.

"Prinsip Arema main kapan pun dan di mana pun siap," katanya, Selasa (12/2/2019).

"Sepak bola kami dalam masa euforia yang tinggi. Pertemuan Arema FC dan Persib menjadi laga yang ditunggu banyak pencinta bola Indonesia, termasuk di aspek broadcasting televisi," katanya.

Baca juga: Ezechiel NDouassel Cetak Hattrick untuk Persib dalam Keadaan Berduka

Arema FC akan fokus menghadapi laga big match tersebut. Sebab, Arema FC berambisi menang untuk mengincar gelar juara.

"Bagi Arema yang punya target juara kami memilih fokus mempersiapkan pertandingan dan menang," katanya.

Tidak ada kerugian materiil yang dialami Arema FC atas penundaan tersebut. Sebab, tiket pesawat dan hotel yang sudah dipesan bisa dijadwal ulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com