MAKASSAR, KOMPAS.com - Pelatih anyar PSM Makassar, Darije Kalezic, menjelaskan perjalannya menuju ke tim yang bermarkas di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, itu.
Sebelumnya dikabarkan bahwa proses negosiasi antara manajemen PSM Makassar dan Darije Kalezic sempat tersendat. Manajemen masih berharap kepada Robert Rene Alberts sehingga sempat menangguhkan kedatangan Darije Kalezic.
Darije pun sempat menolak tawaran yang kembali dilayangkan Juku Eja. Akan tetapi, keduanya digariskan untuk berjodoh dan kerja sama akhirnya dapat terjalin.
Baca Juga : PSM Makassar Siapkan 28 Nama Pemain untuk Arungi Piala AFC 2019
"Alasannya (menolak PSM) karena saat itu saya mendengar kabar bahwa PSM sedang mengatasi sesuatu, sehingga tidak ada kata sepakat di antara kami," ujar Darije, kutip BolaSport.com dari Tribun Timur.
"Tapi setelah itu, Pak Appi (Munafri Arifuddin) menelepon saya lagi dan beliau menunjukkan respek," katanya menambahkan.
"Saya punya perasaan bahwa beliau serius untuk mendatangkan saya ke Makassar," tuturnya lagi.
Kemudian diungkapkan juga oleh pelatih asal Bosnia-Herzegovinia ini bahwa fanatisme suporter di Indonesia jadi salah satu alasannya menerima pinangan PSM.
Baca Juga : Soal Kepergian Wildansyah, Manajemen Persib dan Radovic Lepas Tangan
Melihat gairah dari para suporter, pria 49 tahun tersebut optimistis dengan pekerjaannya bersama klub kebanggaan warga Makassar ini.
"Sejujurnya pula, (fanatisme) suporter juga yang mendorong sehingga saya membuat keputusan untuk menangani tim ini," katanya.
"Melihat tingginya fanatisme suporter, saya yakin kami mempunyai passion sama. Ini penting bagi saya," ucapnya, mengakhiri. (Irfa Ulwan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.