KOMPAS.com - Rekor buruk Home United selama menjani persiapan pramusim menjadi pertanda baik bagi Persija Jakarta.
Hal itu diungkapkan bek Persija, Maman Abdurrahman, menjelang kualifikasi pendahuluan Liga Champions Asia.
Persija akan berhadapan Home United pada laga pertama kualifikasi pendahuluan Liga Champions Asia di Stadion Jalan Besar, Kallang, Singapura, Selasa (3/2/2019).
Maman pun menyebut rentetan hasil buruk yang diraih Home United selama menjalani laga pramusim di Malaysia menjadi peningkat kepercaan diri Persija.
Home United kalah 0-5 dari Johor Darul Takzim (11/1/2019), takluk 1-3 dari Felda United (19/1/2019), dikalahkan Selangor FA 1-3 (22/1/2019), dan terakhir kalah telak 0-4 dari Kedah FA (26/1/2019).
"Kalau itu disebut keuntungan sih tidak ya, tapi itu bisa jadi patokan kepercayaan diri kami," kata Maman Abdurrahman kepada wartawan.
Baca juga: Home United Vs Persija, Maman Siap Main di Lapangan Sintetis
"Uji coba itu kan biasanya bukan melihat hasil, tapi perkembangan dan proses tim. Jadi enggak bisa dijadikan patokan, justru kami akan mengantisipasi perkembangan mereka," ujarnya menambahkan.
Mantan pemain Persib Bandung itu menilai, bermain di ajang sebesar Liga Champions Asia akan selalu sulit tanpa memandang siapa lawan yang akan dihadapi.
Apalagi, Persija tidak bisa diperkuat tiga pemain asing barunya, yakni Jakhongir Abdumuminov, Vinicius Lopes Laurindo, dan Bruno Oliveira de Matos.
Baca juga: Lika-liku Persija Daftarkan Ryuji, Jaimerson, dan Beto ke LCA
Meski begitu, Persija ketambahan dua amunisi baru dengan datangnya dua pemain pinjaman dari Madura United, yakni Jaimerson da Silva Xavier serta Alberto Goncalves.
Selain itu, Ryuji Utomo yang sempat dikabarkan tak bisa dimainkan lantaran masalah internasional transfer certificate (ITC), sudah disahkan oleh AFC sehingga bisa tampil di LCA.
"Pasti berat dengan kekuatan penuh saja akan berat, apalagi kami kekurangan pemain. Tapi, saya tetap optimistis dan percaya dengan teman-teman saya, yang pasti berusaha," tuturnya menegaskan. (Muhammad Robbani)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.