Tanggapan Juergen Klopp Terhadap Unggahan Kyle Walker di Twitter

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, memberi tanggapan mengenai cuitan yang sempat ditulis oleh bek Manchester City, Kyle Walker, di akun Twitter pribadinya.

Juergen Klopp menyebut bahwa cuitan Kyle Walker adalah tindakan yang tidak menjunjung tinggi profesionalisme dalam bersaing.

"Saya tak mengerti hal itu. Jika dilakukan oleh suporter, itu kasus berbeda, tetapi bagi orang yang terlibat, saya tak mengerti, Namun, bagaimana saya bisa mengkritik jika saya tak mengerti?" kata Juergen Klopp dilansir BolaSport.com dari The Telegraph.

Lebih lanjut, Klopp membantah Liverpool merasa senang jika lawannya gagal meraih kemenangan.

Baca Juga : Leicester Cuma Kalah Tangguh ketimbang Man City Saat Hadapi Liverpool

Juergen Klopp sangsi terhadap anggapan bahwa Liverpool bersorak atas kekalahan 1-2 yang dialami Manchester City kala menghadapi Newcastle United, Selasa (29/1/2019), dalam pekan ke-24 Liga Inggris.

Anggapan demikian muncul setelah bek sayap Manchester City, Kyle Walker, mengunggah gambar di akun Twitternya dengan nada provokasi.

Dengan menggunakan latar gambar bek Leicester City, Harry Maguire, Kyle Walker menulis: "Jadi pada dasarnya mereka berpikir bahwa mereka akan unggul tujuh poin."

Kyle Walker takes a shot at Liverpool with this Harry Maguire post ???? pic.twitter.com/1kvHoG2Uby

— ESPN UK (@ESPNUK) January 31, 2019

Baca Juga : Liverpool Imbang Bukan karena Manchester City Baru Saja Kalah

Namun, Walker kemudian menghapus unggahan gambar tersebut.

Liverpool, yang pada pekan lalu mengemas 60 poin, memang memiliki kans memperlebar keunggulan menjadi tujuh angka dari Manchester City (56) andai menang melawan Leicester City pada Rabu (30/1/2019).

Hanya, Liverpool cuma mendulang sebiji poin karena ditahan seri 1-1.

"Saya tak pernah merayakan kegagalan mendulang poin atau kekalahan tim lain. Bagi saya, itu tak bisa diterima. Ini adalah olahraga, Anda harus melakukan upaya Anda sendiri dan mencoba menunjukkan performa terbaik," ujarnya menjelaskan. (Ahmad Tsalis Fahrurrozi)