Satgas Antimafia Bola Tanyakan Kronologi Kecelakaan Krisna Adi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Usai menjalani operasi dan sempat rawat inap di RSUP Dr Sardjito, Krisna Adi sudah diperbolehkan pulang ke rumah. Striker PSMP Mojokerto Putra ini sudah diperbolehkan pulang ke rumah delapan hari lalu.

"Delapan hari lalu sudah (diperbolehkan) pulang ke rumah," ujar Kakak Kandung Krisna Adi, Johan Arga, Rabu (9/1/2019).

Usai diperbolehkan keluar dari rumah sakit, Krisna Adi tinggal di rumah orang tuanya di daerah Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman.

"Saat ini Krisna dalam kondisi sadar, bisa diajak komunikasi. Tetapi karena operasi dibagian kepala, masih lemah untuk mengingat-ingat sesuatu yang berat," tegasnya

Menurutnya, kehadiran Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola, Brigjen Pol Krishna Murti untuk menjenguk Krisna Adi. Krishna Murti menanyakan tentang perkembangan Krisna Adi usai menjalani operasi.

"Tanya kesehatannya seperti apa, perkembangannya seperti apa, ya silaturahmi. Seperti Bapak yang datang menjenguk anaknya," tandasnya.

Baca Juga: Persib Resmi Pinang Esteban Vizcara dan Srdjan Lopicic

Selain tentang kondisi kesehatan, Krishna Murti juga menanyakan kronologi peristiwa tabrakan yang dialami oleh Striker PSMP Mojokerto Putra, Krisna Adi.

"Kronologi kecelakaan, dari mana, kecelakaan ya sama apa. Proses operasinya seperti apa, perawatan selanjutnya seperti apa," bebernya

Diberitakan sebelumnya Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola, Brigjen Pol Krishna Murti hari ini Rabu (09/01/2019) mengunjungi rumah striker PSMP Mojokerto Putra Krisna Adi.

Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola berkunjung untuk menengok kondisi Krisna Adi usai menjalani perawatan setelah mengalami kecelakaan.